Liputan6.com, Jakarta Ramadan beberapa hari lagi akan berakhir. Umat muslim pun segera merayakan hari kemenangan Idul Fitri atau Lebaran.
Di sisi lain, bagi para pecinta sepakbola, Lebaran tahun ini bakal terasa istimewa. Pasalnya, bertepatan dengan Idul Fitri, di Rusia pagelaran Piala Dunia 2018 sudah dimulai.
Baca Juga
Advertisement
Beberapa pesepakbola muslim mungkin terpaksa tak bisa merayakan Lebaran karena harus sudah memulai pertandingan. Tapi, hal ini berbeda dengan Tim Tunisia.
Pelatih Tunisia Nabil Maaloul sangat mensyukuri hasil undian fase grup Piala Dunia 2018. Berdasarkan hasil undian Tunisia berada di Grup G bersama Belgia, Inggris dan Panama.
Bahagia
Ternyata, bukan soal lawan yang membuat Nabil bahagia. Namun, mereka masih bisa merayakan Idul Fitri bersama keluarganya.
"Saya memang tidak ingin tim kami tergabung dalam dua grup pertama (A dan B). Jika begitu kami harus bermain pada bulan Ramadan, yang mana baru selesai pada 14 Juni," ujar Maaloul seperti dikutip dari Sportmole.
Fase Grup G Piala Dunia 2018 dijadwalkan berlangsung pada 18-29 Juni. Namun pertandingan dari Grup A bakal diputar lebih dulu sejak 14 Juni. Dengan begitu, skuat Tunisia yang berisikan para umat Muslim masih bisa merayakan Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran sebelum bertanding.
Baca Juga
Pelatih Jepang Puji Kinerja Shin Tae-yong Meski Kalah 0-4, Sebut Timnas Indonesia Punya Kans Lolos Piala Dunia
Koreografi Gundala vs Godzilla di Laga Timnas Indonesia Kontra Jepang Banjir Pujian
Desain Jersey Timnas Indonesia Mengandung Doa Kemenangan Lawan Jepang di Laga Kualifikasi Piala Dunia 2026
Advertisement