Liputan6.com, Jakarta Bagi Anda pecinta kopi, tentu hari tak lengkap rasanya jika tidak diawali dengan kopi. Banyak orang yang setuju jika hidup tanpa kopi adalah kehidupan yang tidak layak untuk dijalani. Kandungan kafein yang dalam kopi memang tetap membuat Anda terbangun di pagi hari dan membuat Anda terjaga seharian.
Kafein seakan memberikan suntikan adrenalin ke otak. Namun jika terlalu banyak justru akan membuat perut terasa sakit. Secinta apapun dengan kopi, Anda perlu tahu seberapa banyak sebenarnya kopi yang diperlukan untuk membuat tubuh tetap terjaga.
Advertisement
Ketahui berapa banyak kopi yang Anda butuhkan dalam sehari
Menurut sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Sleep Research, para ilmuwan di US Army Medical Research and Material Command di Maryland menemukan algoritma yang memungkinkan untuk mengetahui berapa banyak kopi yang dibutuhkan seseorang dan kapan mereka membutuhkannya. Dikutip dari Elitedaily pada Kamis (14/6/2018) perhitungan algoritma ini mempertimbankan faktor gaya hidup, seperti jadwal tidur dan berat badan seseorang.
Memang, kandungan kafein di setiap cangkir kopi adalah berbeda. Sehingga perhitungan algoritma ini hanyalah patokan dasar berapa banyak cangkir kopi yang sebenarnya Anda butuhkan. Para ilmuwan menuturkan meminum kopi secara pintar (dengan perhitungan yang tepat) akan lebih efektif daripada meminum sebanyak mungkin kopi.
Advertisement
Ketahui berapa banyak kopi yang Anda butuhkan dalam sehari
Para peneliti menuturkan bahwa masyarakat umum belum bisa mengetahui secara terperinci perhitungan algoritma ini. Namun paling tidak masyarakat bisa mengetahui prediksi umum kinerja berdasarkan waktu tidur dan konsumsi kafein dengan melakukan sejumlah eksperimen.
Anda bisa melakukan sejumlah eksperimen untuk mengetahui seberapa banyak kafein yang diperlukan otak dan tubuh untuk mencapai kinerja maksimal. Caranya dengan mengonsumsi jumlah kopi yang berbeda dan pada waktu tertentu pada satu hari. Catat setiap kali kamu mengonsumsi kopi dan perhatikan efek yang ditimbulkan. Dari situ, akan mengetahui di jam berapa kafein berpengaruh maksimal pada kinerja kamu.