Warga Mudik Lebaran, Kualitas Udara Jakarta Membaik

Selain warganya yang mudik, ada faktor lain yang menyebabkan kualitas udara Jakarta membaik.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 13 Jun 2018, 13:54 WIB
Pemandangan saat sejumlah kendaraan melintas di Jalan Tol Dalam Kota, Jakarta, Senin (11/6). H-4 Lebaran sejumlah ruas tol di Jakarta ramai lancar. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Libur lebaran membuat beberapa ruas jalan di Jakarta lengang. Banyaknya kendaraan yang meninggalkan Ibukota selama arus mudik membuat kualitas udara membaik.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Isnawa Adji mengatakan, berkurangnya jumlah kendaraan saat libur dan cuti bersama Idul Fitri 1439 H berpengaruh terhadap membaiknya kualitas udara.

"Asap kendaraan bermotor merupakan penyumbang terbesar pencemaran udara di Jakarta," ungkapnya pada keterangan tertulis, Rabu (13/6/2018).

Isnawa memaparkan, hasil monitoring kualitas udara di Stasiun DKI 1 Bundaran Hotel Indonesia mencatat terjadinya penurunan konsentrasi SO2 sebesar 27.36 persen, penurunan konsentrasi CO sebesar 66.91 persen dan penurunan konsentrasi NO2 sebessar 70.81 persen.

"Namun, untuk parameter PM 10 terjadi sedikit peningkatan konsentrasi sebesar 9.34 persen, hal ini disebabkan kegiatan pembangunan MRT masih tetap berjalan, sehingga debu pada lokasi tersebut sedikit tinggi," jelas Isnawa.

Sementara itu, hasil monitoring kualitas udara di Stasiun DKI 4 Lubang Buaya, tercatat terjadinya penurunan konsentrasi polutan.

"Kualitas udara pada lokasi ini dipengaruhi oleh adanya jalan tol Cikampek dan Jagorawi yang menjadi akses warga Ibukota untuk mudik, sehingga lalu lintas malah bertambah padat," kata Isnawa.

 


Faktor Lain

Isnawa menambahkan, kualitas udara yang membaik selain disebabkan menurunnya jumlah kendaraan bermotor di jalanan Ibukota selama libur Lebaran, tapi juga karena hujan yang turun Selasa malam.

"Membaiknya kualitas udara dapat dirasakan, antara lain dengan lebih nyamannya udara ketika dihirup di alam terbuka," kata Isnawa.

Isnawa menambahkan, kualitas udara yang membaik selain disebabkan menurunnya jumlah kendaraan bermotor di jalanan Ibukota selama libur Lebaran, tapi juga karena hujan yang turun Selasa malam.

"Membaiknya kualitas udara dapat dirasakan, antara lain dengan lebih nyamannya udara ketika dihirup di alam terbuka," kata Isnawa.

Saksikan video pilihan di bawah ini: 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya