Prediksi Rusia Vs Arab Saudi: Tuan Rumah Favorit

Jakarta Laga pertama Piala Dunia 2018 akan mempertemukan Rusia kontra Arab Saudi di Stadion Luzhniki, Moskow, Kamis (14/6/2018) malam WIB. Rusia percaya tim tuan rumah tak pernah kalah ketika melakoni laga pembuka.

Rusia berstatus tim favorit, karena diuntungkan dengan bermain di hadapan publik sendiri.

Selain itu, dalam sejarah Piala Dunia tak pernah ada tim tuan rumah yang menelan kekalahan pada laga pembuka. Tim dengan status tuan rumah sukses meraih enam kemenangan dan tiga kali imbang.

Ini bukan kali pertama buat Rusia bermain pada laga pembuka Piala Dunia. Sebelumnya, Rusia juga tampil pada laga pembuka Piala Dunia 1970 melawan Meksiko ketika masih bernama Uni Soviet. Ketika itu, pertandingan berakhir dengan skor 0-0.

Meski begitu, Rusia tak boleh memandang enteng kekuatan lawan. Sebab, pasukan Stanislav Cherchesov itu punya catatan buruk dalam beberapa laga terakhir.

Rusia tak pernah menang dalam tujuh laga uji coba. Yuri Zhirkov dkk. meraih tiga kali imbang dan empat kali kalah. Rentetan hasil minor itu tentu saja menjadi sinyal bahaya untuk Rusia.

Namun, pelatih Stanislav Cherchesov menatap percaya diri laga pembuka tersebut. Cherchesov bertekad menjawab kritikan negatif yang melanda timnya dalam beberapa bulan terakhir.

"Kami harus melakukan segalanya agar berhak mendapatkan pujian. Kami ingin melakukan apapun untuk mengubah kritik menjadi balasan yang positif. Kami memiliki semua yang diperlukan untuk melakukannya (melawan Arab Saudi)," kata Stanislav Cherchesov dalam konferensi pers, Rabu (13/6/2018).

Sementara itu, Piala Dunia 2018 menjadi penampilan kelima sepanjang sejarah buat Arab Saudi. Terakhir kali Arab Saudi tampil di Piala Dunia adalah edisi 2006 dan menjadi penghuni dasar grup.

Laga ini juga menjadi pertandingan kelima buat Arab Saudi pada partai pembuka Piala Dunia. Mereka belum pernah menang dengan mencatatkan sekali imbang dan tiga kali kalah dalam empat laga.

Arab Saudi juga punya catatan yang tak terlalu bagus dalam persiapan menuju Piala Dunia 2018. Pasukan Juan Antonio Pizzi itu memetik tiga kemenangan, sekali imbang, dan lima kali kalah dalam sembilan uji coba terakhir.

Namun, pelatih Juan Antonio Pizzi mengaku sudah menyiapkan skema khusus untuk meraih kemenangan. Menurut dia, Arab Saudi akan tampil menekan sepanjang pertandingan dan mencetak gol agar permainanya tak terdikte Rusia.

"Saya ingin memberikan tekanan sejak awal pertandingan dan membuat lawan terus menerus mendapatkan tekanan. Caranya, melambungkan bola ke lini depan dan menciptakan situasi untuk mencetak gol. Memang, terkadang itu bisa terjadi dan terkadang pula tak efektif, akan tetapi itulah tujuan umumnya," tegas pria asal Argentina itu.

Pertandingan pembuka Piala Dunia 2018 ini menjadi pertemuan pertama Rusia versus Arab Saudi di turnamen resmi. Sebelumnya, kedua tim tersebut dipertemukan pada pertandingan persahabatan yang berakhir dengan skor 4-2 untuk kemenangan Arab Saudi.