Nasdem: Mudik Lebaran untuk Berbagi Kebahagiaan, Jangan Sebar Kebencian

Ketua DPP Nasdem menegaskan, ada sejumlah oknum mengajak pemudik untuk menceritakan hal-hal negatif pemerintahan sekarang di kampung halaman.

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 14 Jun 2018, 08:55 WIB
Kepadatan lalulintas mudik di Karawang, Jawa barat di H-2 (Abramena/Liputan6.com)
Liputan6.com, Jakarta Ketua DPP Partai Nasdem Syahrul Yasin Limpo mengatakan, salah satu tujuan mudik adalah mencari kebahagiaan. Dia menuturkan, suasana mudik Lebaran diharapkan tidak dicemari ketegangan apalagi permusuhan karena perbedaan pandangan politik.
 
"Momen mudik diharapkan dipenuhi orang-orang yang saling berbagi kebaikan dan kebahagiaan. Bisa berkumpul dengan keluarga besar dan kenalan lama. Idul Fitri ini anugerah luar biasa karena jutaan orang bisa berkumpul kembali dalam kebahagiaan dan kebaikan," ucap Syahrul dalam keterangannya, Kamis (14/6/2018).
 
Dia berpesan, selama berada di kampung halaman, lakukanlah hal yang menyenangkan, dan membesarkan kasih, mempererat silahturahmi.
 
"Tidak enak sekali kalau kumpul-kumpul malah berujung saling membenci, karena ada yang memaksakan pandangan atau pendapatnya," ungkap Syahrul.
 
Mantan Gubernur Sulawesi Selatan ini menegaskan, memang ada sejumlah oknum mengajak para pemudik untuk menceritakan hal-hal negatif dari pemerintahan sekarang. Ada pula ajakan untuk menyebarkan hal-hal yang tidak jelas kebenarannya.
 
"Jangan sia-siakan puasa dan nuansa Idul Fitri dengan menyebarkan hal yang tidak jelas kebenarannya. Hal itu sama saja berbohong. Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW sangat tidak suka pembohong," ungkapnya.
 
Dia meminta, usai mudik, tetap bisa melanjutkan saling berbagi, dan tidak memlihara iri dan dengki.
 
"Kalau bisa, setelah mudik, lanjutkan kebiasaan untuk berbagi kebaikan dan menghentikan iri dengki oleh alasan yang tidak jelas," pungkasnya.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya