Liputan6.com, Moskow - Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) membuat keputusan mengejutkan dua hari menjelang berlangsungnya Piala Dunia 2018 di Rusia. RFEF memecat Julen Lopetegui sebagai pelatih Timnas Spanyol.
Pemecatan Lopetegui didasari keputusannya menerima tawaran melatih Real Madrid pada musim depan. RFEF menilai Lopetegui tidak berkomunikasi dengan asosiasi terkait keputusan.
Baca Juga
Advertisement
RFEF kemdian menunjuk Fernando Hierro sebagai pelatih Timnas Spanyol di Piala Dunia 2018. Mantan pemain Timnas Spanyol Xavi Hernandez menilai Presiden RFEF Luis Rubiales telah mengambil keputusan yang tepat, walau momennya kurang pas.
"Itu bukan momen yang paling ideal atau menguntungkan," kata Xavi kepada Radio Marca, Kamis (14/6/2018).
Xavi menambahkan penggantian pelatih justru bisa memperkuat tekat Timnas Spanyol sebelum Piala Dunia dimulai. "Anda tidak pernah tahu, para pemain sudah melihat semuanya dan pasti, mereka bisa memainkan peran yang bagus di Piala Dunia," ucap mantan pemain Barcelona.
Pemain Senior
Xavi yakin pemecatak Lopetegui tidak akan menghilangkan sosok pemimpin di Tim Matador. Sebab, masih ada beberapa pemain senior yang bisa mengatasi masalah tersebut.
Terlebih, mereka pernah membawa Spanyol juara Piala Dunia 2010. "Ada (Sergio) Ramos, (Gerard) Pique, (Andres) Iniesta ... ada orang yang sangat siap dan suasana yang sangat baik," ujar Xavi.
"Ini bukan situasi terbaik, tetapi pada saat yang sama itu menyatukan mereka lebih banyak dan mereka memberi lebih banyak dari diri mereka, Anda tidak pernah tahu," tandasnya.
Advertisement
Lawan Portugal
Spanyol akan menghadapi lawan berat pada laga pembuka penyisihan Grup B. Kampiun Piala Dunia 2010 itu akan menghadapi Portugal di Olimpiyskiy Stadion Fisht, Sochi, Sabtu (16/6/2018) dini hari WIB.
Di laga selanjutnya, Spanyol akan menghadapi Iran. Sedangkan di laga terakhir penyishan grup, Sergio Ramos dan kolega akan ditantang Maroko.
