Liputan6.com, Jakarta - PT Angkasa Pura II (Persero) telah membuka posko angkutan Lebaran sejak tanggal 7 Juni 2018 atau H-8. Sampai dengan Selama malam, tercatat lonjakan penumpang di 15 bandar udara yang dikelola Angkasa Pura II melonjak 9 persen.
President Director Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin menjelaskan, pergerakan penumpang sampai Selasa malam mencapai 2 juta orang, dengan pergerakan pesawat hampir 14.500 take off dan landing.
Baca Juga
Advertisement
"Kami melihat bahwa pergerakan pesawat tumbuh kurang lebih 4,5 persen. Sementara pergerakan penumpang naik 9 persen dibandingkan periode yang sama dalam arus mudik tahun lalu," ujar Awaluddin dikutip dari keterangan tertulis, Kamis 14/6/2018).
Dia menyatakan, pola pergerakan tahun ini cukup berbeda dibandingkan arus mudik tahun lalu. "Pola pergerakan penumpang dan pesawat tahun ini relatif lebih merata, tersebar. Karena, waktu liburnya cukup panjang. Sehingga tidak ada lonjakan yang signifikan pada H-3 dan H-2," katanya.
Pergerakan Tinggi di Soetta
Hanya di Bandara Soekarno-Hatta, paling tinggi terjadi pada H-7, dengan jumlah pergerakan penumpang mencapai 206 ribu. Semalam H-3, kembali diangka 204 ribu penumpang.
"Tahun lalu H-3 dan H-2 sangat ekstrem dibandingkan periode sebelumnya," ujarnya.
Perkiraan arus balik nanti, menurut Awaluddin, diperkirakan terjadi akan sedikit bersamaan.
"Karena biasanya arus balik selalu diikuti libur yang berakhir. Kembalinya bisanya bersamaan. Kami memperkirakan sekitar tanggal 19 dan 20, Jumat Sabtu, Minggu akan terjadi pergerakan cukup tinggi untuk arus balik," jelasnya.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Advertisement