Liputan6.com, Jakarta - Project besar Porsche, yaitu Porsche Mission E akhirnya memiliki nama resmi, yaitu Taycan. Nama ini mengingatkan pada makanan yang cukup populer di Indonesia belakangan ini, yaitu satai taichan.
Meskipun demikian, Taycan memiliki makna 'lively young horse' atau hal-hal semacamnnya. Dan, nama itu juga merujuk pada kuda hitam yang berada pada logo Porsche.
Baca Juga
Advertisement
Tapi bagaimana cara mengucapkan merek mobil yang akan meluncur tahun 2019 ini? Ternyata, berbeda dengan yang biasa orang Indonesia saat menyebut satai taichan.
Melansir Autoevolution, cara menyebut Taycan seperti pengucapan dua kata berikut, yakni 'Tie' yang merupakan dasi dan 'Kahn' yang merupakan seorang penjahat dalam Star Trek. Kedua kata itulah yang digunakan untuk menyebut Porsche Taycan.
Mobil ini akan memiliki dual motor dan all wheel drive yang menghasilkan tenaga 600 Tk. Butuh waktu kurang dari 3,5 detik untuk berakselerasi 100 km/jam.
Sumber : Otosia.com
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Nama Mobil Listrik Pertama Porsche seperti Satai
Kendaraan listrik pertama Porsche selama ini dikenal sebagai Mission E. Namun, baru-baru ini pabrikan asal Jerman tersebut mengumumkan jika versi produksi mobil listriknya tersebut bakal diberi nama Taycan.
Melansir Electrek, Senin (11/6/2018), pengumuman mobil listrik pertama Porsche ini dilakukan pada pameran mobil Porsche Car 70 di Musem Porsche.
BACA JUGA
Sejatinya, mobil listrik Porsche sudah dikenalkan konsepnya pada 2015. Namun, versi produksi kemungkinan besar bakal menjadi masa depan mobil sport yang dirilis pihak Porsche, dan nama yang sesuai dengan Porsche saat ini.
"Prinsip ini juga membentuk 'masa depan mobil sport" dengan mission E, versi produksinya nanti bakal dijual di berbagai daerah," tulis Porsche.
Sejak memperkenalkan konsep tersebut, Porsche telah mengatakan bahwa versi produksi diharapkan bisa diluncurkan pada 2019, tapi dengan desain yang lebih luas akan tetap hampir sama.
Stefan Weckbach, Kepala Model BEV Seri di Porsche, baru-baru ini mengatakan bahwa mereka ingin membuat mobil elektrik pertama mereka terasa seperti "Porsche asli".
Advertisement
