Jasa Marga Berlakukan Contraflow Sepanjang 12 Km Arah Cikampek

Kebijakan lawan arus mulai diberlakukan pukul 09.45 WIB sepanjang 12 kilometer.

oleh Liputan6.com diperbarui 16 Jun 2018, 13:12 WIB
Kendaraan pemudik melintasi Jembatan Kali Kuto pada ruas tol fungsional Batang-Semarang, Gringsing, Batang, Jateng, Rabu (13/6). Jembatan ini dioperasikan sementara untuk arus mudik dan arus balik Lebaran 2018. (Liputan6.com/Arya Manggala)

Liputan6.com, Jakarta - PT Jasa Marga cabang tol Jakarta-Cikampek memberlakukan kebijakan lawan arus (contraflow) di jalur arah Cikampek, seiring peningkatan volume kendaraan pada Sabtu.

"Kendaraan yang menuju Cikampek mengalami peningkatan volume yang membuat kami mengambil keputusan memberlakukan lawan arus," ucap Media Relations PT Jasa Marga, Herald Galingga, Sabtu (16/6/2018).

Kebijakan lawan arus mulai diberlakukan pukul 09.45 WIB sepanjang 12 kilometer.

Kendaraan arah Cikampek dapat memanfaatkan lajur arah Jakarta mulai dari kilometer 35+600 hingga kilometer 47.

"Selepas kilometer 47, kepadatan sudah mencair kembali," ucapnya dikutip dari Antara.

Herald menyebutkan, kebijakan lawan arus ini diambil sesuai diskresi kepolisian.

Demi kelancaran dan keamanan kendaraan yang melaju di lajur lawan arus, rambu-rambu telah dipasang.

"Petugas juga sudah disiagakan, tapi kami tetap mengimbau pengendara untuk berhati-hati. Rambu-rambu dan arahan petugas agar diperhatikan dan diikuti," kata Herald.

Sementara itu, operator PT Jasa Marga Novi mengatakan, pengendara yang belum memasuki tol Jakarta-Cikampek dan bermaksud menghindari kemacetan, dapat mengakses gerbang Karawang Timur.

"Masuk dari Karawang Timur relatif lancar karena kepadatan sudah terurai," katanya.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya