Piala Dunia 2018: Timnas Jerman Tak Panik Usai Kalah dari Meksiko

Timnas Jerman menelan malu di laga perdana Piala Dunia 2018.

oleh Windi Wicaksono diperbarui 18 Jun 2018, 09:15 WIB
Gelandang Jerman, Thomas Mueller, tampak sedih usai dikalahkan Meksiko pada laga Grup F Piala Dunia di Stadion Luzhniki, Moskow, Minggu (17/6/2018). Jerman kalah 0-1 dari Meksiko. (AP/Victor Caivano)

Liputan6.com, Moskow - Timnas Jerman harus menelan malu usai kalah 0-1 dari Meksiko di pertandingan penyisihan Grup F Piala Dunia 2018. Akan tetapi, pelatih Der Panzer, Joachim Low, menegaskan timnya tidak perlu panik.

Low juga tidak berniat melakukan perubahan radikal setelah kekalahan tersebut. Timnas Jerman dinilai punya pertahanan yang rapuh saat ditaklukkan Meksiko.

Sejumlah kesalahan juga diperlihatkan Mats Hummels dan kawan-kawan, termasuk sebelum Piala Dunia 2018 berlangsung. Di laga tadi malam, kesalahan itu membuat Javier Hernandez dan kawan-kawan mudah mengeksploitasi ruang di area pertahanan Timnas Jerman.

"Pada babak pertama kami bermain sangat buruk. Kami tidak mampu menerapkan cara bermain kami yang biasanya," kata Low, seperti dilansir AFP.

Gol semata wayang Meksiko dicetak Hirving Lozano pada menit ke-35. Gol tersebut berawal dari skema serangan balik yang diperagakan tim arahan Juan Carlos Osorio. 


Tidak Akan Terpecah

Gelandang Jerman, Thomas Mueller, duel udara dengan striker Meksiko, Javier Hernandez, pada laga Grup F Piala Dunia di Stadion Luzhniki, Moskow, Minggu (17/6/2018). Meksiko menang 1-0 atas Jerman. (AP/Victor Caivano)

"Namun, kami tidak akan terpecah sekarang dan menjadi tanpa kepala dan melakukan sesuatu yang berbeda. Tidak perlu panik hanya karena kami kalah dalam satu pertandingan," tegas pelatih berusia 58 tahun ini.

Jerman akan menghadapi Swedia dan Korea Selatandi sisa laga Grup F Piala Dunia 2018. Der Panzer perlu membalikkan peruntungan bila ingin lolos ke babak 16 besar.  


Juara Bertahan

Jerman jelas menjadi salah satu tim yang diunggulkan untuk mengangkat trofi Piala Dunia 2018. Apalagi, Der Panzer berstatus sebagai juara bertahan di turnamen sepak bola empat tahunan ini.  

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya