Piala Dunia: Dihajar Meksiko, Jerman Tidak Akan Ubah Taktik

Jerman kalah 0-1 dari Meksiko pada laga Grup F Piala Dunia 2018.

oleh Liputan6.com diperbarui 18 Jun 2018, 14:20 WIB
Gelandang Jerman, Thomas Mueller, tampak sedih usai dikalahkan Meksiko pada laga Grup F Piala Dunia di Stadion Luzhniki, Moskow, Minggu (17/6/2018). Jerman kalah 0-1 dari Meksiko. (AP/Victor Caivano)

Liputan6.com, Moskow - Pelatih Tmnas Jerman Joachim Loew menegaskan timnya tidak akan mengubah apapun, termasuk taktik meski baru saja kalah dari Meksiko pada laga Grup F Piala Dunia 2018. Tim Panser kalah 0-1 di Stadion Luzhniki, Minggu (17/6/2018).

Jerman adalah calon juara Piala Dunia edisi kali ini. Maklum, mereka dihuni banyak pemain top, memiliki permainan yang solid, dan berstatus sebagai juara bertahan.

Tetapi di partai perdana mereka langsung keok. Ditantang Meksiko, Jerman malah kalah. Ini adalah kekalahan pertama Jerman di partai pembuka Piala Dunia sejak terakhir kali mengalaminya pada tahun 1982 silam.

Di babak pertama, Jerman keteteran menghadapi Meksiko. El Tri bermain dengan tempo cepat dan begitu cair. Menurut Loew, kegagalan Mesut Ozil dan kolega mengatasi permainan sang lawan bukan dikarenakan faktor fisik.

"Pada babak pertama kesannya adalah bahwa kami tidak sedinamis seperti biasanya dan pada paruh kedua saya tidak memiliki kesan bahwa kami kehilangan kekuatan," ucapnya seperti dilansir Sportsmole.

"Itu bukan kurangnya stamina yang berarti kami tidak bisa membalikkan arah pertandingan. Sebagai pemain di Piala Dunia, Anda harus menerima tekanan," tegas Loew.


Lebih Fokus

Para pemain Jerman menyapa suporter usai dikalahkan Meksiko pada laga Grup F Piala Dunia di Stadion Luzhniki, Moskow, Minggu (17/6/2018). Jerman kalah 0-1 dari Meksiko. (AP/Matthias Schrader)

Loew lantas mengatakan kekalahan itu tak akan membuat dirinya merombak rencana apapun yang telah dibuatnya. Termasuk soal taktik yang akan dipakai oleh Die Mannschaft di laga-laga berikutnya.

"Kami pasti tidak akan mengubah rencana pertandingan kami," tegas pelatih berusia 58 tahun ini.

"Di babak pertama, untuk sebagian besar, para pemain kembali mencoba untuk memulihkan bola daripada bermain lebih ke dalam. Jika kami tidak lebih tajam, kami akan kehilangan bola. Kami harus fokus pada kekuatan kami," tandasnya.


Lawan Swedia

Pada laga selanjutnya, Jerman bakal menghadapi Swedia di Olimpiyskiy Stadion Fisht pada tangga 24 Juni mendatang. Duel tersebut jelas tak mudah bagi skuat Panser, apalagi mental anak-anak asuhnya sempat down.

Akan tetapi, Loew tahu apa yang harus ia lakukan. Ia akan memperbaikinya dan meminta anak-anak asuhnya memenangkan pertandingan itu.

"Kami sangat rentan kehilangan bola saat di depan. Pertandingan selanjutnya akan menentukan dan kami harus memenangkannya," pungkasnya.

Sumber: Bola.net

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya