Sandiaga: Harga Pangan Saat Lebaran Terkendali

Dia menjelaskan, harga pangan menjelang dan pasca Lebaran rata-rata stabil. Meskipun ada beberapa komoditas naik, namun tidak secara signifikan.

oleh Ika Defianti diperbarui 19 Jun 2018, 14:02 WIB
Sandiaga Uno (Adrian Putra/bintang.com)

Liputan6.com, Jakarta Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menyatakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berhasil mengendalikan harga bahan pokok dan inflasi selama Lebaran 2018. Keberhasilan itu kata dia, disebabkan adanya kolaborasi antara dinas dan instansi terkait dalam bidang pangan.

"Kita berhasil menekan inflasi di Ramadan. Kita bisa jinakkan harga di lebaran, ini tidak lepas dari semua pihak tentunya dan kolaborasi," kata Sandiaga di Balaikota Jakarta Pusat, Selasa (19/6/2018).

Dia menjelaskan, harga pangan menjelang dan pasca Lebaran rata-rata stabil. Meskipun ada beberapa komoditas naik, namun tidak secara signifikan.

Seperti halnya cabai merah besar ataupun daging sapi, sebab adanya peningkatan permintaan dari masyarakat. Tetapi pada hari ketiga Lebaran, harga mulai turun.

"Saya mau menggaris bawahi, bahwa tahun ini terpantau jauh lebih baik. Karena kita kerja keroyokan, gerilya dari hulu ke hilir, ke pemasoknya, ke Magelang, Brebes, Blitar," ucapnya.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Pasar Murah

Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengunjungi bazar ramadhan yang digelar di Pademangan, Jakarta Utara, Sabtu (2/6/2018) siang.

Tak hanya itu, dia menyebut beberapa Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta dalam bidang pangan telah memastikan ketersediaan pangan. Seperti PT Food Stasion Tjipinang Jaya untuk cadangan beras, gula hingga minyak serta PD Dharma Jaya menyediakan stok daging.

"Kegiatan pasar murah juga dilakukan untuk memastikan warga Jakarta dapat memperoleh bahan pangan dengan mudah dan harga terjangkau," jelas Sandiaga.

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya