FOTO: Militer Yaman Tembak Jatuh Drone Milik Pemberontak Houthi

Koalisi Angkatan Bersenjata Uni Emirat Arab dan Militer Yaman menunjukkan barang bukti pesawat tanpa awak (drone) milik pemberontak Houthi yang berhasil di tembak. Drone buatan Iran itu dilengkapi perangkat peledak ketika terbang.

oleh Fery Pradolo diperbarui 19 Jun 2018, 23:30 WIB
Militer Yaman Tembak Jatuh Drone Milik Pemberontak Houthi
Koalisi Angkatan Bersenjata Uni Emirat Arab dan Militer Yaman menunjukkan barang bukti pesawat tanpa awak (drone) milik pemberontak Houthi yang berhasil di tembak. Drone buatan Iran itu dilengkapi perangkat peledak ketika terbang.
Sejumlah puing pesawat tanpa awak (drone) Ababil buatan Iran milik pemberontak Houthi saat gelar rilis di Abu Dhabi, (19/6). Angkatan bersenjata koalisi Uni Emirat Arab dan militer Yaman menembak jatuh drone di wilayah Hodeidah. (AFP PHOTO / Karim Sahib)
Sejumlah puing pesawat tanpa awak (drone) Ababil buatan Iran milik pemberontak Houthi saat gelar rilis di Abu Dhabi, (19/6). Drone itu membawa perangkat peledak ketika terbang di atas wilayah al-Nukhaila di distrik al-Duraihimi. (AFP PHOTO / Karim Sahib)
Sejumlah puing pesawat tanpa awak (drone) Ababil buatan Iran milik pemberontak Houthi saat gelar rilis di Abu Dhabi, (19/6). Para pemberontak mencoba untuk memata-matai dan memantau pergerakan pasukan Yaman. (AFP PHOTO / Karim Sahib)
Sebuah pesawat tanpa awak (drone) Ababil buatan Iran milik pemberontak Houthi saat gelar rilis di Abu Dhabi, (19/6). Angkatan bersenjata koalisi Uni Emirat Arab dan militer Yaman menembak jatuh drone di wilayah Hodeidah. (AFP PHOTO / Karim Sahib)
Puing pesawat tanpa awak (drone) Ababil buatan Iran milik pemberontak Houthi saat gelar rilis di Abu Dhabi, (19/6). Drone itu membawa perangkat peledak ketika terbang di atas wilayah al-Nukhaila di distrik al-Duraihimi. (AFP PHOTO / Karim Sahib)
Sejumlah perangkat peledak yang disembunyikan dalam batu palsu milik pemberontak Houthi saat gelar rilis di Abu Dhabi, (19/6). Para pemberontak mencoba untuk memata-matai dan memantau pergerakan pasukan Yaman. (AFP PHOTO / Karim Sahib)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya