Liputan6.com, Moskow - Mesir menjadi tim pertama yang angkat kaki dari Piala Dunia 2018. Itu terjadi setelah Mohamed Salah dan kawan-kawan dihajar tuan rumah Rusia 3-1, pada pertandingan kedua Grup A Piala Dunia 2018, Rabu (20/6/2018) dini hari WIB.
Masa depan pelatih Mesir, Hector Cuper pun jadi tanda tanya. Pelatih asal Argentina itu mengatakan, nasibnya tergantung kebijakan Federasi Sepak Bola Mesir.
Baca Juga
Advertisement
"Apakah harus bertahan atau tidak, itu bukan tergantung saya. Jika otoritas berwenang tidak senang dengan kinerja saya, sayalah yang akan hengkang. Itu tidak diragukan lagi," kata Cuper seperti dilansir Sportsnet.
Pertandingan melawan Rusia memang pertandingan hidup mati bagi Mesir di Piala Dunia 2018. Pasalnya, mereka telah kalah 0-1 pada partai sebelumnya melawan timnas Uruguay.
Mesir sebetulnya telah diperkuat bintangnya, Salah, yang absen saat melawan Uruguay karena cedera. Sayangnya, bermainnya Salah tak berpengaruh banyak.
Bukan karena Kurang Konsentrasi
Gawang Mesir bergetar saat Ahmed Fathi melakukan gol bunuh diri pada menit 47. Nahas, Mesir kembali kebobolan lewat Denis Cheryshev dan Artem Dzyuba, masing-masing pada menit 59 dan 62.
Salah kemudian memperkecil ketinggalan lewat penalti pada menit 73. Namun Mesir ternyata gagal menciptakan dua gol lagi.
Menurut Cuper, timnya kalah bukan karena kurang konsentrasi.
"Saya tidak berpikir karena kurang konsentrasi. Anda tak bisa demikian di Piala Dunia," ujar Cuper.
Advertisement
Klasemen Grup A
1. Rusia (Main: 2, Menang:2, Imbang: 0, Kalah: 0, Poin: 6)
2. Uruguay (Main: 1, Menang: 1, Imbang: 0, Kalah: 0, Poin: 3)
3. Mesir (Main: 2, Menang: 0, Imbang: 0, Kalah: 2, Poin: 0)
4. Arab Saudi (Main: 1, Menang: 0, Imbang: 0, Kalah: 1, Poin: 0)
