Pelatih Maroko Ingin Bikin Ronaldo Tidak Hebat Lagi di Piala Dunia

Ronaldo menjadi ancaman saat Portugal menghadapi Maroko di laga kedua penyisihan grup B Piala Dunia.

oleh Defri Saefullah diperbarui 20 Jun 2018, 16:20 WIB
Striker Portugal, Cristiano Ronaldo, saat latihan jelang laga putaran kedua Piala Dunia di Kratovo, Rusia, Selasa (19/6/2018). Portugal akan berhadapan dengan Maroko. (AP/Francisco Seco)

Liputan6.com, Moskow - Pelatih Maroko, Herve Renard, tahu bintang Portugal, Cristiano Ronaldo, merupakan salah satu pemain terhebat di dunia. Meski begitu, Renard berjanji ingin membuat Ronaldo tidak hebat lagi saat Portugal jumpa Maroko pada Rabu (20/6/2018) malam nanti.

Belum lama ini, Ronaldo mencetak rekor fantastis bersama Portugal. Dia mengemas hattrick saat Portugal tahan Spanyol 3-3 pada duel pertama penyisihan grup B Piala Dunia lalu.

Ronaldo tercatat menjadi pemain tertua yang pernah mencetak hattrick di Piala Dunia. Saat melakukannya, dia sudah berusia 33 tahun.

Ronaldo juga sudah menyamai torehan Ferenc Puskas sebagai salah satu pencetak gol paling tajam dengan 84 gol sejauh ini. Fakta-fakta ini tentu membuat kubu Maroko waspada.

Renard pun mengakui misi meredam Ronaldo bukan misi mudah. Bahkan, dia mengatakan misi ini nyaris mustahil.

 

 


Pemain Luar Biasa

Striker Portugal, Cristiano Ronaldo, menendang bola saat latihan jelang laga putaran kedua Piala Dunia di Kratovo, Rusia, Selasa (19/6/2018). Portugal akan berhadapan dengan Maroko. (AP/Francisco Seco)

Renard membenarkan Ronaldo sebagai pemain yang luar biasa. Dia mengaku sulit untuk menggambarkan kehebatan bintang asal Portugal itu.

"Yang bisa saya katakan, dia pemain luar biasa. Kata-kata itu malah tidak cukup untuk menggambarkannya," ucap Renard.

"Maka itu, kami harus melakukan segalanya untuk membuat dia tidak hebat lagi atau setidaknya kehebatannya berkurang," ujarnya, menambahkan.


Strategi Maroko

Renard mengaku dalam dilema untuk menerapkan strategi redam Ronaldo. Dia mengatakan tak mungkin fokus untuk menghentikan Ronaldo saja.

"Jika kami memasang tiga pemain untuk jaga Ronaldo, saya tidak tahu bagaimana caranya menjaga pemain lain. Mereka punya lini serang bagus. Jangan lupa mereka juga Eropa," ujarnya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya