Pelapor penganiayaan, Ronny Yuniarto (tengah) bersama sang istri (kiri) usai membuat laporan di Polres Metro Jakarta Selatan, Kamis (21/6). Ronny diduga menjadi korban penganiayaan seorang anggota Komisi III DPR, Herman Hery. (Merdeka.com/Imam Buhori)
Pelapor penganiayaan, Ronny Yuniarto menunjukkan sebuah gambar usai membuat laporan di Polres Metro Jakarta Selatan, Kamis (21/6). Anggota Komisi III DPR Herman Hery diduga menganiaya Ronny Yuniarto bersama ajudannya. (Merdeka.com/Imam Buhori)
Kuasa hukum Ronny Yuniarto, Febby Sagita menunjukkan gambar usai membuat laporan di Polres Metro Jakarta Selatan, Kamis (21/6). Dugaan sementara, penganiayaan terjadi akibat masalah lalu lintas. (Merdeka.com/Imam Buhori)
Gambar pelapor penganiayaan, Ronny Yuniarto usai membuat laporan di Polres Metro Jakarta Selatan, Kamis (21/6). Penganiayaan bermula saat Ronny ditilang polisi lalu lintas di Jalan Arteri Pondok Indah, Jaksel, Minggu (10/6). (Merdeka.com/Imam Buhori)
Kuasa hukum Ronny Yuniarto, Febby Sagita menunjukkan gambar mobil yang diduga milik anggota Komisi III DPR Herman Hery usai membuat laporan penganiayaan di Polres Metro Jakarta Selatan, Kamis (21/6). (Merdeka.com/Imam Buhori)
Pelapor penganiayaan, Ronny Yuniarto usai membuat laporan di Polres Metro Jakarta Selatan, Kamis (21/6). Kapolres Jakarta Selatan Kombes Indra Jafar mengatakan pihaknya bakal menindaklanjuti laporan Ronny Yuniarto. (Merdeka.com/Imam Buhori)
Pelapor penganiayaan, Ronny Yuniarto (tengah) bersama istri dan kuasa hukumnya, Febby Sagita (kiri) saat menjawab pertanyaan wartawan usai membuat laporan di Polres Metro Jakarta Selatan, Kamis (21/6). (Merdeka.com/Imam Buhori)