Permainan Messi dan Argentina Disebut Aneh

Kinerja Messi lawan Kroasia dipertanyakan.

oleh Liputan6.com diperbarui 22 Jun 2018, 12:35 WIB
Kapten timnas Argentina, Lionel Messi berjalan di lapangan pada akhir pertandingan Grup D Piala Dunia 2018 melawan Kroasia di Nizhy Novgorod Stadium, Rusia, Jumat (22/6). Messi tidak melakukan satu tendangan pun hingga menit ke-64. (AP/Ricardo Mazalan)

Liputan6.com, Jakarta - Lionel Messi tak berdaya, Argentina hancur berantakan di Piala Dunia 2018. Setelah di laga pertama hanya imbang 1-1 lawan Islandia, di laga kedua Grup D mereka malah dipermalukan Kroasia 0-3.

Padahal, berangkat menuju Piala Dunia 2018 Rusia, Lionel Messi dan kawan-kawan digadang-gadang sebagai salah satu tim favorit. Tapi, kini untuk lolos dari fase grup pun Argentina sulit.

Mantan pemain Argentina, Pablo Zabaleta pun tak bisa menyembunyikan kekecewaannya. Dia menilai penampilan Argentina di laga melawan Kroasia jauh lebih buruh dari sebelumnya.

Zabaleta mempertanyakan kinerja Lionel Messi , terutama pada babak kedua saat ia harus turun demi mengakomodasi para penyerang yang dimasukkan oleh pelatih Jorge Sampaoli.

"Saya tidak pernah melihat penampilan seperti ini oleh Argentina. Sebelumnya tidak pernah. Terlihat rendahnya semangat mereka dan ini sangat aneh dilihat," ungkap Zabaleta di fourfourtwo.

 


Rakyat Marah

Gelandang Kroasia, Ivan Rakitic mencetak gol ke gawang Argentina pada pertandingan Grup D Piala Dunia 2018 di Nizhy Novgorod Stadium, Rusia, Jumat (22/6). Timnas Argentina yang diperkuat Lionel Messi bertekuk lutut dari Kroasia, 0-3. (AP/Petr David Josek)

Dikatakannya, saat ini rakyat Argentina pasti sangat marah pada Sampaoli dan skuatnya. Sebab publik Argentina sangat mendambakan gelar Piala Dunia.

"Rakyat di Argentina akan sangat marah sekarang. Anda mengharapkan hal lebih dari pemain-pemain itu. Rakyat sangat mendambakan Piala Dunia ini, dan mereka tidak akan menerima (kegagalan) ini."


Memalukan

Senada dengan Zabaleta, legenda Argentina lainnya, Mario Kempes juga tak habis pikir dengan penampilan skuat Argentina di laga tersebut. Bahkan dia menilai para pemain seharusnya malu pada dirinya sendiri.

"Performa ini sangat memalukan dan ucapan selamat tinggal semakin dekat seiring setiap pertandingan."

"Ketika semua berharap skuat bereaksi di pertandingan kedua, justru yang mengejutkan penampilan mereka jauh lebih buruk dari laga pertama," tandasnya.

Sumber: Bola.net

Saksikan video pilihan di bawah ini

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya