Audi dan Airbus Segera Uji Coba Taksi Terbang

Taksi terbang hasil kerjasama Audi dan Airbus akan diuji coba di kota Ingolstadt, Jerman, menyusul penandatanganan letter of intent oleh Kanselir Jerman, Angela Merkel.

oleh Yurike Budiman diperbarui 26 Jun 2018, 15:36 WIB
Taksi terbang akan segera diuji coba di Jerman (Autocar)

Liputan6.com, Berlin - Pabrikan otomotif Jerman, Audi, menggandeng Airbus selaku produsen pesawat komersial asal Prancis dan Italdesign untuk menciptakan taksi terbang.

Konsep taksi terbang yang dinamakan Pop.Up Next. tersebut sudah diperkenalkan pertama kali di Geneva Motor Show 2017.

Dilansir Autocar, Selasa (26/6/2018), kendaraan otonom yang dapat menyetir sendiri di jalan atau terbang sendiri di udara ini akan diuji coba di Ingolstadt. Kota tersebut dikenal sebagai pusat teknologi Jerman.

Rencana pengujian ini sudah mendapat persetujuan dari Kanselir Jerman, Angela Merkel. 

Menurut Merkel, adanya taksi terbang bisa membantu memberikan solusi bagi masalah lalu lintas perkotaan yang tumbuh di Jerman, serta menawarkan dorongan untuk industri teknologi.

 

*Pantau hasil hitung cepat atau Quick Count Pilkada 2018 untuk wilayah Jabar, Jateng, Jatim, Sumut, Bali dan Sulsel. Ikuti juga Live Streaming Pilkada Serentak 9 Jam Nonstop hanya di Liputan6.com.

Simak Video Pilihan Berikut Ini:


Selanjutnya

"Taksi terbang sudah lebih dari sekadar visi masa depan dan dapat membawa kita ke dimensi baru mobilitas," kata Menteri Transportasi Jerman, Andreas Scheuer kepada Bloomberg.

"Mereka adalah peluang besar bagi perusahaan dan anak-anak muda yang sudah mengembangkan teknologi ini dengan sangat konkrit dan sukses," lanjutnya.

Taksi terbang semakin populer di perusahaan teknologi karena kemampuan mereka untuk mengangkut penumpang dari pintu ke pintu tanpa membutuhkan landasan.

Untuk diketahui, sebelumnya, Uber juga telah mengembangkan taksi terbangnya sendiri yang akan meluncur pada 2020.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya