Maradona Sempat Pingsan Saksikan Argentina Vs Nigeria

Diego Maradona setia mendampingi Argentina bertanding di Piala Dunia 2018.

oleh Marco Tampubolon diperbarui 27 Jun 2018, 12:30 WIB
Mantan bintang sepak bola, Diego Maradona merokok saat menyaksikan laga antara Argentina dan Islandia dalam penyisihan Grup D Piala Dunia 2018 di Stadion Spartak, Moskow, Rusia, Sabtu (16/6). (Juan Mabromata/AFP)

Liputan6.com, Jakarta Legenda hidup sepak bola Argentina, Diego Maradona, jadi tumbal kemenangan Lionel Messi dan kawan-kawan. Pemilik gol 'Tangan Tuhan' itu mendapat perawatan medis saat menyaksikan perjuangan Albiceleste melawan Nigeria di St Petersburg, Rabu (27/6/2018). 

Maradona memang tidak pernah absen mendukung Argentina di Piala Dunia 2018. Sejak laga perdana, pemilik nomor 10 itu selalu hadir di sisi lapangan untuk memberikan dukungan. 

Maradona kembali hadir saat Argentina menjalani laga pamungkas Grup D. Mantan pemain Boca Juniors itu menempati Royal Box bersama sejumlah kerabat dan teman-temannya. 

Duel sendiri berlangsung dramatis. Argentina yang unggul lebih dulu lewat gol Lionel Messi dibuat ketar-ketir setelah Nigeria mampu menyamakan kedudukan lewat titik putih penalti.

Pertandingan seakan berakhir imbang. Namun pada menit 86, Argentina berbalik unggul setelah tendangan keras Marcos Rojo gagal dibendung kiper Francis Uzoho. Nigeria berusaha mengejar ketertinggalannya, tapi Argentina mampu mempertahankan keunggulannya. 

Maradona tampak gembira menyambut kemenangan Argentina. Sebab, tambahan tiga poin memastikan langkah Alcilbeleste tetap melaju ke babak 16 besar Piala Dunia 2018. 

 

 

 

*Pantau hasil hitung cepat atau Quick Count Pilkada 2018 untuk wilayah Jabar, Jateng, Jatim, Sumut, Bali dan Sulsel. Ikuti juga Live Streaming Pilkada Serentak 9 Jam Nonstop hanya di liputan6.com.


Pingsan di Tengah Laga

Tingkah mantan bintang sepak bola, Diego Maradona (tengah) saat menyaksikan laga antara Argentina dan Kroasia dalam penyisihan Grup D Piala Dunia 2018 di Nizhny Novgorod Stadium, Nizhny Novgorod, Rusia, Kamis (21/6). (AP Photo/Ricardo Mazalan)

Seperti dilansir ESPN, Maradona ternyata sempat lemas di tengah-tengah laga. Pada menit ke-57, paramedis tampak menangani pria berusia 57 tahun itu di bangku Royal Box.  Menurut koran Argentina, La Nacion, Maradona mengalami tekanan darah rendah. 

Namun, Maradona tidak sampai dilarikan ke rumah sakit. Setelah menjalani pemeriksaan, kondisi Maradona kembali membaik dan dia menyaksikan laga hingga akhir.

Sempat beredar kabar yang menyebutkan Maradona dilarikan ke rumah sakit usai laga. Namun salah seorang sumber kepada The Independent menyampaikan kalau Maradona tidak dibawa ke rumah sakit dan masih mampu berjalan sendiri saat meninggalkan lokasi laga. 

 

 


Selebrasi Kontroversial

Sama halnya dengan pendukung Argentina lainnya, Maradona tampak sangat antusias menyambut gol kemenangan Marcos Rojo. Namun, selebrasi Maradona belakangan menuai kontroversi. Sebab, dia tertangkap melakukan gerakan tak senonoh dengan jari tangannya.

 

Maradona seperti diketahui merupakan pahlawan Argentina saat merebut gelar Juara Dunia 1986. Kehadirannya di Piala Dunia 2018 tidak pernah luput sorotan kamera televisi. 

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya