Bikin Merinding, Ayunan Ini Berayun Keras dengan Sendirinya

Ayunan ini berayun sendiri dengan keras, ulah hantu?

oleh Camelia diperbarui 01 Jul 2018, 12:00 WIB
Ayunan ini berayun sendiri dengan keras, ulah hantu? (mirror/YOUTUBE Manoranjan Bhadauria))

Liputan6.com, Jakarta Apa kalian percaya akan adanya hantu? Jika tidak, mungkin video satu ini bisa buat kalian berubah pikiran. Sebuah video menunjukkan adanya kejanggalan pada taman bermain Khyala B Block di New Delhi, India.

Video berdurasi sekitar satu menit ini awalnya merekam permainan ayunan di taman bermain tersebut. Awalnya tak ada yang aneh, namun setelah beberapa lama ayunan tersebut terlihat seperti didorong dengan kerasnya. Padahal tak ada yang menaikinya, di sekitar ayunan tersebut tak nampak ada orang sama sekali.

 

Ayunan ini berayun sendiri dengan keras, ulah hantu? (mirror/YOUTUBE Manoranjan Bhadauria))

Terdengar suara kaget dari orang yang merekam video tersebut. Memang awalnya ayunan tersebut terlihat seperti tertiup angin, namun hanya satu ayunan yang terayun sangat kencang. Nampak sangat jelas jika ayunan tersebut seperti sedang didorong.

Video tersebut sontak menjadi viral dan telah dilihat 30 ribu kali. Banyak yang berspekulasi bahwa hal ini benar-benar ulah hantu meski terjadi di siang hari.


Komentar Netizen

Ayunan ini berayun sendiri dengan keras, ulah hantu? (mirror/YOUTUBE Manoranjan Bhadauria))

“Ya Tuhan… Mengerikan,” Kata seorang netizen mengomentari video tersebut.

"Awalnya saya pikir ada orang yang mendorongnya lalu segera melarikan diri, tapi ketika ayunan tersebut berhenti dan terdorong lagi saya mulai merinding” kata netizen lainnya.

Meski banyak yang percaya bahwa itu ulah hantu, tak sedikit pula yang berpikir mungkin saja ayunan tersebut telah ditarik dengan sejenis benang. Namun, menjelang akhir video mereka yang merekam nampak seperti lari ketakutan dan terlihat di sekitar taman itu tak ada orang lain selain mereka.

Jadi menurut kalian apakah hal ini benar-benar ulah hantu?

Berikut Videonya:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya