Liputan6.com, Jakarta - Gim Westworld yang belum lama ini dirilis menuai respons positif dari pemainnya. Namun ibarat tak ada gading yang tidak retak, gim tersebut malah mendapat tudingan karena diduga menjiplak Fallout Shelter.
Warner Bros Interactive selaku penerbit gim ini pun langsung angkat bicara. Mereka menegaskan, tudingan yang dilayangkan Bethesda selaku pengembang Fallout Shelter tidak beralasan.
Baca Juga
Advertisement
“Kami adalah salah satu pencipta kekayaan intelektual terbesar di dunia, hal ini mencakup hak cipta serial televisi Westworld. Dengan ini, Warner Bros menghormati kekayaan intelektual yang ada,” tulis Warner Bros Interactive dalam pernyataannya, sebagaimana dilansir Ubergizmo, Selasa (3/7/2018).
“Adapun pernyataan dari Bethesda Softworks kalau gim Westworld menggunakan kode sumber dari Fallout Shelter tidak memiliki dasar dan alasan yang jelas,” lanjutnya.
Bug Westworld Sama dengan Fallout Shelter
Bethesda sendiri yakin salah satu kesamaan yang ada dalam Westworld dan Fallout Shelter adalah bug yang muncul. Bug tersebut diduga berasal dari kode sumber gim yang sama.
Bug itu juga diduga merupakan kode yang dimanfaatkan Warner Bros dan Behaviour Interactive, yang pada akhirnya dimodifikasi.
Untuk diketahui, Behaviour Interactive merupakan perusahaan yang turut andil mengembangkan Fallout Shelter.
Bethesda menganggap kalau Behaviour Interactive telah melanggar kontrak dengan memberikan hak kekayaan intelektual ke penerbit gim lain.
Advertisement
Fallout Shelter Raup Untung Rp 66 Miliar
Peruntungan Bethesda Softwork di ranah game mobile bisa dibilang sukses. Pasalnya, salah satu seri game Fallout anyarnya – Fallout Shelter, yang baru saja dirilis di perangkat iOS dalam dua minggu sudah mengantongi keuntungan US$ 5 juta atau sekitar Rp 66 miliar.
Angka tersebut justru terbilang fantastis. Karena seri Fallout Shelter baru hanya dirilis untuk perangkat iOS.
Namun bagi Anda para pengguna Android yang sudah tidak sabar ingin memainkan game ini, tenang saja, karena developer asal Maryland, AS tersebut rencananya memang akan merilis game simulasi ini di dua perangkat.
Pihak Bethesda mengungkap, versi Android dipastikan akan diluncurkan dalam beberapa bulan ke depan. Demikian dilansir laman Softpedia, Sabtu (18/7/2015).
"Ya, kami juga sedang menggarap Fallout Shelter untuk Android. Kami pastikan seri Fallout Shelter Android akan dirilis dalam beberapa bulan ke depan," ujar Bethesda melalui kicauannya di Twitter beberapa waktu lalu.
Jika dihitung dalam dua minggu Fallout Shelter mampu meraup untung sebesar US$ 5 juta dalam dua minggu, bisa saja dalam waktu sebulan game ini diperkirakan dapat meraup keuntungan dua kali lipat sebesar US$ 10 juta atau sekitar Rp 133 miliar.
Ini baru hanya pemasukan dari perangkat iOS, belom lagi jika nanti game ini hadir di perangkat yang menguasai 75 persen pangsa pasar, maka dipastikan Bethesda akan untung besar-besaran.
Tak hanya mencetak rekor dari segi penjualan, game ini nyatanya mampu menggeser posisi Candy Crush yang selama ini bertengger manis di posisi top 3 di kategori Grossing Apple App Store.
Hal tersebut diungkap langsung oleh Vice President of Public Relation Bethesda, Pete Hines.
"Kami merasa sangat senang. Fallout Shelter mampu menarik banyak peminat dengan luar biasa, tanpa promosi yang berlebihan," ujarnya.Jika Anda penasaran gameplay dari Fallout Shelter seperti apa, Anda bisa langsung unduh game ini di App Store secara cuma-cuma.
(Jek/Isk)
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: