Kampung Indonesia Tarik Minat 2.000 Pengunjung Ajang Budaya di Oxford

Tidak kurang dari 2.000 orang mengunjungi "Kampung Indonesia" di Oxford, Inggris.

oleh Rizki Akbar Hasan diperbarui 03 Jul 2018, 06:54 WIB
Suasana dan kerumunan pengunjung pada pameran "Kampung Indonesia" dalam Cowley Road Festival 2018 di Oxford, Inggris (1/7) (sumber: KBRI London)

Liputan6.com, Oxford - Sejumlah pelajar Indonesia yang tergabung dalam Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) Oxford, Inggris terlihat menata berbagai pernik budaya Indonesia seperti topeng, wayang, alat musik dan pernak-pernik lainnya pada Minggu, 1 Juli 2018 menjelang pukul 10.00 waktu setempat.

Mereka tengah mempersiapkan instalasi pameran "Kampung Indonesia" yang dipamerkan dalam Cowley Road Festival 2018 di Oxford --sebuah pameran kebudayaan yang rutin diselenggarakan di kota pendidikan tertua di Eropa tersebut.

Jonathan Philip, Ketua PPI Oxford mengungkapkan bahwa partisipasi Indonesia pada kegiatan tahunan Cowley Road Carnival yang sudah berlangsung sejak tahun 2013 tentunya tidak terlepas dari dukungan penuh yang diberikan oleh KBRI London dan masyarakat Indonesia yang tinggal di sekitar Kota Oxford.

Seperti dalam keterangan tertulis yang Liputan6.com terima dan muat Selasa (3/7/2018), Wakil Duta Besar RI untuk Inggris Adam M. Tugio beserta Ibu Irina Tugio yang secara khusus datang dari London menyatakan rasa bahagia melihat betapa banyaknya pengunjung yang mendatangi stand-stand kuliner dan budaya Indonesia.

Tidak kurang dari 2000 orang mengunjungi "Kampung Indonesia". Adam Tugio mengharapkan agar Indonesia dapat lebih meningkatkan partisipasinya pada Cowley Road Carnival pada tahun-tahun mendatang.

Menjelang pukul 14.00 BST, di saat terik matahari begitu panas terasa, alunan gamelan pimpinan Peter Smith alias Mas Parto kembali menyejukkan suasana.

Oliver, salah seorang pengunjung yang datang dari Kota Reading, Inggris sekitar 50 km dari Kota Oxford menyatakan sangat terkesan dengan ritme gamelan yang baru pertama kali didengarnya.

Selain menikmati sajian beberapa tarian daerah Indonesia, pengunjung juga dapat mengikuti pelatihan singkat gamelan, Bahasa Indonesia dan berswafoto dengan pakaian daerah Indonesia yang memiliki corak sangat menarik.

 

Simak pula video pilihan berikut:


Sekilas Cowley Road Festival

Suasana dan kerumunan pengunjung pada pameran "Kampung Indonesia" dalam Cowley Road Festival 2018 di Oxford (1/7) (sumber: KBRI London)

Cowley Road Carnival 2018 yang dikunjungi kurang lebih oleh 50.000 orang dari berbagai kota di sekitar Kota Oxford dibuka secara resmi oleh Wakil Walikota Oxford, Sajjad Malik.

Sajjad menyatakan bahwa Cowley Road Carnival sudah menjadi agenda tahunan komunitas budaya masyarakat Kota Oxford dan sekitarnya yang mengekspresikan kekayaan budaya dari berbagai belahan dunia dalam bentuk pesta jalanan.

Oleh karenanya, pihaknya akan terus mendukung penyelenggaraan gelaran seni budaya ini yang mempersatukan orang dari berbagai latar belakang budaya dan status sosial yang berbeda.

KBRI London sangat mengapresiasi upaya PPI Oxford bersama masyarakat Indonesia di Oxford yang dengan berbagai kreatifitas menampilkan keindahan dan kekayaan Budaya Indonesia di Inggris.

Diharapkan kerja sama yang baik dapat terus dijalin untuk dapat bersama-sama mempromosikan seni dan budaya Indonesia di Kota Oxford dan di kota-kota lainnya di Inggris.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya