Jakarta - Eric Dier membantah sukses Inggris ke 8 Besar Piala Dunia 2018 sebuah keberuntungan. Laga Kolombia vs Inggris di 16 besar memang harus diakhiri dengan adu penalti. Inggris menang 4-3 setelah dalam waktu normal kedua tim bermain imbang 1-1.
Menurut Dier, timnya sudah mempersiapkan diri dengan baik, terutama dalam menghadapi babak adu penalti. "Kami tidak pernah panik dengan situasi tendangan penalti. Kami sudah mempersiapkan diri dengan baik dan kami berhasil melakukannya dengan baik juga," dia menandaskan.
Baca Juga
Advertisement
Pada babak adu penalti itu, Inggris sempat dibuat was-was setelah penalti Jordan Henderson ditepis oleh David Ospina. Namun kemudian dua eksekusi penalti Kolombia gagal dan kemudian Eric Dier mengunci kelolosan Inggris ke 8 besar Piala Dunia 2018 setelah penaltinya memperdayai Ospina.
Di 8 besar Piala Dunia 2018, Inggris akan berhadapan dengan Swedia. Swedia sendiri lolos usai di 16 besar mengalahkan Swiss 1-0.
Membuat Terluka
Pada laga itu Inggris sejatinya hampir memenangkan laga pada waktu normal dengan skor 1-0 berkat tendangan penalti Harry Kane. Namun sayang di masa injury time Yerry Mina berhasil menyundul bola sehingga kedudukan menjadi 1-1.
Dier mengakui bahwa gol Mina itu membuat timnya terluka dan membuat timnya kesulitan untuk bangkit.
"Kebobolan di menit-menit akhir membuat kami sulit untuk bangkit. Namun kami tahu kami harus tetap berjuang dan menjalankan rencana yang sudah kami siapkan."
Advertisement
Persiapan Matang
Dier mengakui bahwa timnya sudah mempersiapkan diri dengan baik untuk semua kemungkinan yang ada di Piala Dunia ini.
Dier juga menyebut timnya sudah mempersiapkan diri untuk babak adu penalti. Oleh karenanya timnya berhasil menumpas Kolombia di babak tersebut.
Lawan Berat
Timnas Inggris sudah ditunggu lawan berat di perempat final. Mereka akan menghadapi tim kuda hitam Swedia untuk memperebutkan satu tiket ke babak semi final.
Sumber: Bola.Net
Advertisement