Liputan6.com, Pasuruan - Dalam video amatir, terlihat warga yang panik berusaha menolong istri terduga teroris Pasuruan Anwardi yang menggendong anaknya yang terluka. Seorang warga kemudian menggunakan sepeda motor membonceng korban ke RSUD Bangil.
Seperti ditayangkan Liputan6 SCTV, Jumat (6/7/2018), dalam video lain, warga merekam tindakan polisi yang akan menangkap Anwardi, yang diduga sebagai perakit bom. Sempat terjadi kepanikan saat Anwardi yang hendak ditangkap, keluar rumah sambil menggendong tas ransel yang diduga berisi bom.
Advertisement
Warga pun berhamburan menjauh khawatir Anwardi hendak meledakkan diri. Bahkan, saat hendak kabur pelaku sempat menyerang Kapolsek Bangil Kompol Iskak dan melemparnya dengan bom. Beruntung Kompol Iskak berhasil menyelamatkan diri.
Sebelumnya, warga Kelurahan Pogar, Kecamatan Bangil, Pasuruan, dikejutkan terjadinya ledakan di rumah kontrakan Anwardi dan keluarganya. Seorang warga bahkan mengaku melihat Anwardi meledakkan bom kedua.
Sementara itu, korban ledakan yang merupakan anak terduga teroris Anwardi akhirnya dirujuk ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim, Surabaya. Sebelumnya, korban mendapat pertolongan pertama di RSUD Bangil, Pasuruan.
Belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian terkait kondisi korban yang kini dirawat di instalasi gawat darurat.