Liputan6.com, Kazan - Belgia sudah siap melakoni duel besar melawan Brasil pada delapan besar Piala Dunia 2018 di Kazan Arena, Sabtu (7/7/2018) dini hari WIB. Belgia mengaku tak gentar menghadapi nama besar Brasil yang lebih difavoritkan.
Rasa takut mereka tepikan karena Belgia ingin lolos ke semifinal Piala Dunia untuk kedua kali dalam sejarah. Belgia yakin negara-negara Eropa bakal berjaya di sejarah mereka.
Baca Juga
Advertisement
"Ini momen besar, Anda tak bisa sembunyikan itu. Jika Anda mencoba untuk sembunyikan ini, Anda tentu orang yang bodoh," kata Martinez seperti dikutip Marca.
"Kami siap seperti biasanya, kami sudah mempersiapkan momen seperti ini selama dua tahun sebelumnya. Brasil peringkat dua dunia, sedangkan kami nomor tiga. Kami tahu betul besarnya laga ini."
Belgia lolos ke delapan besar setelah kalahkan Jepang 3-2 di babak 16 besar Piala Dunia. Sementara Brasil menjungkalkan Meksiko 2-0.
Berkembang
Belgia dinilai sudah banyak berkembang sejak kegagalan di Piala Eropa 2016. Saat itu, Belgia disingkirkan Wales di perempat final.
"Kami sudah siapkan semuanya sebagai tim. Kami sudah siapkan sebuah sistem permainan selama dua tahun ini," kata Romelu Lukaku, striker Belgia.
"Secara individual, kami sudah berkembang. Segalanya berjalan lancar dan bakal diuji pada saat lawan Brasil. Kami main melawan tim terbaik di turnamen ini, tim favorit, jadi ini ujian bagus," ia menambahkan.
Advertisement
Bukan Duel Terpenting
Meski duel besar, Lukaku menilai duel ini bakal tetap biasa saja nilainya. Soalnya, kalaupun Belgia lolos, mereka bakal menghadapi lawan lebih tangguh di perempat final.
"Duel nanti tak akan mudah, tapi kami punya kualitas untuk membuat perbedaan," ujar striker Manchester United ini.
