Liputan6.com, Jakarta - Pemprov DKI Jakarta kembali mengadakan Jakarnaval 2018 setelah dua tahun vakum. Acara ini dilaksanakan pada Minggu, 8 Juli 2018 di sekitar Monas, Jakarta Pusat. Polisi pun memberlakukan pengalihan arus lalu lintas.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono mengatakan, arus lalu lintas dari Hayam Wuruk menuju Jalan Majapahit akan dialihan ke Jalan Juanda atau ke Jalan Suryopranoto karena kegiatan Jakarnaval. Sementara itu arus lalu lintas dari Jalan Juanda menuju Jalan Veteran dialihkan ke Jalan Pos atau Jalan Harmoni.
Advertisement
"Sementara arus lalu lintas yang dari Jalan Medan Merdeka Timur, yang akan menuju Jalan Merdeka Utara dialihkan ke Jalan Perwira. Sementara jika datang dari arah Abdul Muis menuju Bundaran Patung Kuda, diluruskan ke Jalan Harmoni maupun Jalan Fachrudin," ucap Argo kepada Liputan6.com, Sabtu (7/7/2018).
Sementara itu, yang datang dari Jalan Thamrin menuju Jalan Medan Merdeka Selatan atau Barat dialihkan ke Budi Kemuliaan.
"Sementara yang dari Thamrin menuju Bundaran Patung Kuda akan dialihkan ke Kebon Sirih. Sementara yang menuji ke Kebon Sirih akan dialihan ke Jalan Wahid Hasyim," jelas Argo.
Selain itu, dari Jalan M Ridwan Rais yang menuju ke Medan Merdeka Selatan, akan di luruskan ke Medan Merdeka Timur.
"Lalu lintas yang datang dari Cikini Raya menuju M.Ridwan Rais dialihkan ke kanan Jalan Kwitang Raya atau yang dari Kwitang diputar kembali," pungkas Argo.
Jakarnaval dimulai pukul 15.00-22.00 WIB serta menghadirkan berbagai bintang tamu seperti Dipha Barus dan Siti Badriah.
Sandi Janjikan Berbeda
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan, Jakarnaval kali ini akan lebih istimewa karena tidak hanya menjadi puncak HUT Jakarta, melainkan juga untuk menyambut Asian Games dan Asian Paragames.
"Jakarnaval 2018 ini sangat berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Dua tahun sebelumnya tidak ada. Tapi tahun ini spesialnya kita antisipasi sekitar setengah juta warga akan ikut memeriahkan dengan 4.000 peserta, termasuk juga atlet, Abang-None, juga ada bendera-bendera dari 45 negara, dan banyak sekali mulai dari kearifan lokal,” kata Sandi di Balai Kota Jakarta, Rabu 4 Juli 2018.
Sandiaga mengatakan, Jakarnaval kali ini juga sebagai jawaban Pemprov DKI atas tantangan Presiden Joko Widodo untuk memeriahkan Asian Games.
"Ini adalah jawaban kami terhadap challenge yang diberikan Presiden Jokowi untuk memeriahkan Asian Games. Challenge yang terus didengungkan untuk meningkatkan demam (fever) dari Asian Games ini," ujar dia.
Jakarnaval 2018 menganggarkan Rp 3,7 miliar dan menargetkan 500 ribu pengunjung.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Advertisement