Liputan6.com, Sochi - Kroasia harus melewati jalan terjal untuk lolos ke semifinal Piala Dunia 2018. Tim asuhan Zlatko Dalic harus bermain hingga babak adu penalti melawan Rusia, Minggu (8/7/2018) dini hari WIB.
Kendati demikian, Dalic menegaskan timnya tetap punya energi untuk melawan Inggris pada semifinal Piala Dunia 2018. "Kami tak ingin berhenti, kami akan mencoba memainkan permainan kami," ujar Dalic seperti dilansir BBC.
Baca Juga
Advertisement
Kroasia harus menguras tenaga untuk mengandaskan tuan rumah dari Piala Dunia 2018 di Olimpiyskiy Stadion, Sochi. Luka Modric dan kawan-kawan kebobolan lebih dulu lewat gol Denis Cheryshev.
Skor berubah 2-1 ketika Andrej Kramaric dan Domagoj Vida mencetak gol bagi Kroasia. Namun gol Mario Fernandes memaksa Kroasia melakoni adu penalti.
Pada babak ini, dua eksekutor Rusia, Fyodor Smolov dan Fernandes gagal. Sementara, Mateo Kovacic menjadi satu-satunya eksekutor Kroasia yang gagal.
Beruntung
Dalic tak menutupi, lolosnya Kroasia ke semifinal karena faktor keberuntungan. Menurutnya, pertandingan melawan Rusia pun benar-benar keras.
"Ini bukan pertandingan yang indah, ini adalah pertarungan untuk semifinal. Kami beruntung," kata Dalic.
Advertisement
Pertama Sejak 1998
Lolosnya Kroasia ke semifinal menjadi yang pertama sejak 1998. Pasca era Yugoslavia berakhir, Kroasia tercatat sudah empat kali ikut Piala Dunia.
Mereka absen di Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan. Pada edisi 2002, 2006, dan 2014, Kroasia hanya ikut sampai fase grup.
