Aksi penunggang kuda saat upacara pembukaan Festival Tan-Tan Moussem Berber ke-14 di Kota Tan-Tan, Maroko, Jumat (6/7). Seluruh suku nomaden di Markoko akan berkumpul di Gurun Sahara. (KARIM SAHIB/AFP)
Aksi penunggang kuda saat upacara pembukaan Festival Tan-Tan Moussem Berber ke-14 di Kota Tan-Tan, Maroko, Jumat (6/7). Festival ini merupakan pertemuan terbesar suku nomaden di Afrika Utara. (KARIM SAHIB/AFP)
Penunggang kuda dan para wanita berkumpul dalam Festival Tan-Tan Moussem Berber ke-14 di Kota Tan-Tan, Maroko, Minggu (8/7). Festival ini untuk mempromosikan tradisi lokal dan menyatukan suku nomaden dari Afrika Utara. (KARIM SAHIB/AFP)
Tenda-tenda didirikan selama Festival Tan-Tan Moussem Berber ke-14 di Kota Tan-Tan, Maroko, Minggu (8/7). Festival tahunan ini sudah diakui oleh UNESCO sebagai warisan budaya dunia. (KARIM SAHIB/AFP)
Para peserta bernyanyi dan menari saat Festival Tan-Tan Moussem Berber ke-14 di Kota Tan-Tan, Maroko, Minggu (8/7). Festival ini pertama kali digelar pada tahun 1963. (KARIM SAHIB/AFP)
Wanita Maroko dari gurun selatan mengenakan pakaian tradisional saat berpartisipasi dalam Festival Tan-Tan Moussem Berber ke-14 di Kota Tan-Tan, Maroko, Minggu (8/7). Festival ini sempat ditangguhkan selama 25 tahun. (KARIM SAHIB/AFP)