Liputan6.com, Sidoarjo - Suporter sudah membludak di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo sejak Senin (9/7/2018) pagi WIB. Mereka ingin menyaksikan Timnas Indonesia U-19 melawan Thailand di laga pamungkas Piala AFF U-19 Grup A.
"Sambil jalan-jalan pagi, seru saja beli tiket di loket. Senang soalnya ditemani banyak teman yang juga ingin beli tiket pertandingan," terang Dian Asrisuri, salah satu calon penonton Timnas Indonesia U-19 asal Kletek, Sidoarjo, dikutip dari Bola.com.
Baca Juga
Advertisement
Membludaknya suporter membuat Ketua Panpel Piala AFF U-19, Ronny Suhatril memutar otak. Dia menegaskan, penjualan tiket melalui online dipilih panpel untuk mencegah antrean panjang di loket yang tersedia di area stadion. Namun, faktanya masih terjadi antrean panjang di setiap loket sejak pagi hari.
Untuk diketahui, tiket pertandingan di turnamen yang disiarkan live dan eksklusif di Indosiar ini juga tidak hanya dijual secara on the spot, tapi juga online melalui situs belanja Bukalapak.
Antusiasme masyarakat terhadap kiprah Timnas Indonesia U-19 bertambah besar sejak tim besutan Indra Sjafri menang lawan Singapura. Mereka rela mengantre sangat panjang untuk bisa membawa pulang satu atau dua lembar tiket pertandingan. Panpel membuat aturan satu orang maksimal hanya bisa membeli dua tiket.
Animo masyarakat semakin besar ketika Timnas U-19 menghadapi Vietnam. Saat itu, sejak loket dibuka pada pagi hari, langsung diserbu pembeli tiket yang ingin menyaksikan laga tersebut. Bahkan, mereka rela mengantre meski terik panas matahari menyengat kulit.
Pengantre tiket pertandingan Timnas Indonesia U-19 ini bukan hanya berasal dari Sidoarjo dan Surabaya, melainkan juga luar kota, bahkan luar provinsi.
Buka Loket Tambahan
Suporter yang datang dari luar kota rela menginap di sekitar Stadion Gelora Delta sejak Minggu (8/7/2018) malam sembari menunggu loket dibuka pada keesokan paginya. Semua itu mereka lakukan demi mendapatkan tiket pertandingan Timnas U-19 lawan Thailand.
"Saya di sini sejak kemarin malam. Saya belum tidur, karena menunggu loket dibuka," tutur Irfan salah satu penggemar Timnas U-19 dari Brebes Jawa Tengah.
Saking banyaknya pengantre tiket sejak Senin ini, Polres Sidoarjo meminta pihak panpel agar membuka loket lebih awal. Jika dibuka sesuai jadwal pada pukul 09.00 WIB, ada kekhawatiran akan terjadi penumpukan jumlah pengantre.
"Polres Sidoarjo menghubungi saya. Mereka meminta supaya loket dibuka lebih awal dari biasanya, karena sejak pagi antrean sudah sangat panjang," terang Amir Burhanuddin, Wakil Ketua Panitia Pelaksana sekaligus Sekum Asprov PSSI Jatim ini.
Panpel akhirnya membuka loket 30 menit lebih awal dibanding sebelumnya, atau pukul 08.30 WIB. "Kami merespons permintaan Polres Sidoarjo," ujar Alif Sapto, salah satu anggota panpel bagian tiket.
Advertisement
