Liputan6.com, Jakarta Sekjen Gerindra Ahmad Muzani bertemu Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman di DPP PKS, Jalan Simatupang Jakarta Selatan. Sohibul kaget dengan kedatangan Muzani yang menyampaikan kabar perkembangan politik.
"Kaget dadakan dari kantor terus ke sini, ternyata kontak staf saya," kata Sohibul, Jakarta, Senin (9/6/2018).
Advertisement
Sohibul mengungkapkan, Muzani menyampaikan aspirasi politik dari perkembangan komunikasi Gerindra dengan parpol lain. Terutama Demokrat yang saat ini tengah penjajakan.
Dari hal ini, tradisi keterbukaan antara PKS dan Gerindra terus dijalankan terkait dinamika Pilpres 2019. Keduanya akan transparan bila ada gimik politik nama-nama capres yang berkembang.
"Intinya sih ingin terus bangun komunikasi untuk supaya kita sikapnya tetap sama, karena ya Anda tau di publik, di media ini banyak sekali gimik-gimik, kadang-kadang ini tidak sesuai dengan realitasnya," kata Sohibul.
Sohibul menampik kedatangan Muzani untuk meluruskan kabar yang mencuat terkait Pilpres. Misalnya nama Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang dilirik Prabowo, dan anggapan Gerindra akan meninggalkan PKS. Menurutnya, semua ini hanya sudut pandang media melahirkan opini yang tak sesuai realita.
"Ya sebetulnya bukan meluruskan. Ini kan dari media tergantung angle, sementara kita berdua juga punya angle yang sudah selama ini conver sama, nah di situ saya kira insyaallah baik-baik saja," pungkas Sohibul.
Reporter: Muhammad Genantan Saputra
Saksikan video pilihan di bawah ini:
