Liputan6.com, Pontianak - Plt Kepala Badan Kepegawaian dan Pembangunan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Singkawang, Juandi angkat bicara mengenai maraknya informasi tentang penerimaan dan petunjuk teknis (Juknis) CPNS dari tenaga honorer Badan Kepegawaian Negara serta penetapan formasi tenaga honorer untuk pengangkatan CPNS oleh Menpan-RB di media sosial.
"Saya pastikan informasi itu tidak dapat dipertanggungjawabkan. Boleh dibilang informasi itu Hoaks," katanya, Selasa (10/7/2018), dilansir Antara.
Ia mengaku sudah mengonfirmasi kabar tersebut kepada BKN pusat mengenai informasi juknis maupun penetapan formasi tenaga honorer untuk pengangkatan CPNS ke Menpan-RB. "Bahwa informasi itu palsu," ujarnya.
Ia berharap penegasan yang disampaikannya bisa menjawab keraguan warga mengenai informasi seputar Juknis CPNS yang beredar di masyarakat. Ia berjanji akan menyampaikan secara resmi bila hal tersebut benar adanya.
Baca Juga
Advertisement
Dia tidak menampik informasi yang beredar belakangan ini membuat tenaga honorer di sejumlah wilayah di Indonesia menjadi resah. Kabar tersebut beredar melalui Group WhatsApp Honorer.
"Kabar adanya Juknis itu telah beredar di Group WhatsApp Honorer dan medsos di sejumlah daerah di Indonesia, termasuk Kota Singkawang," ungkapnya.
Ia menegaskan seluruh kebijakan yang diterapkan BKN pasti akan disosialisasikan secara resmi melalui laman dan media sosial resmi BKN dan Pemerintah Daerah. Maka itu, dia mempersilahkan masyarakat untuk memantau laman-laman tersebut untuk mengecek apakah sebuah produk yang berkaitan dengan kepegawaian diterbitkan oleh BKN/Situs Resmi Pemda atau tidak.
"Dan untuk kejelasannya, diminta kepada tenaga honorer dan masyarakat untuk berhati-hati dalam menerima informasi dari dunia maya maupun via telepon dari orang-orang yang tak bertanggung jawab," ucapnya.
BKPSDM Kota Singkawang saat ini membuka Call Center untuk mencegah masyarakat dimanfaatkan pihak-pihak yang mengambil kesempatan dalam kesempitan. "Call Center BKPSDM terkait penerimaan CPNS dan Honorer bisa dihubungi atau bertanya di nomor 085252300517," ucapnya.
Saksikan video pilihan berikut ini: