Wenger: Ozil Bermain Tanpa Kebebasan

Arsene Wenger menyimpulkan kalau Mesut Ozil bukanlah kambing hitam kegagalan Jerman pada Piala Dunia 2018.

oleh Aditya Wicaksono diperbarui 10 Jul 2018, 20:45 WIB
Mesut Ozil dan Arsene Wenger. (AFP/Adrian Dennis)

London - Penampilan buruk Mesut Ozil pada Piala Dunia 2018 tak luput dari perhatian mantan pelatih Arsenal, Arsene Wenger. Menurutnya, Ozil tidak seperti yang pernah ia tangani di Arsenal.

Mesut Ozil dianggap sebagai kambing hitam kegagalan Jerman di Rusia. Ozil mencatatkan dua penampilan dan Jerman gagal menang pada dua laga tersebut.

Sebagai juara bertahan, Jerman dianggap mencatatkan kegagalan besar karena tidak bisa melewati fase grup. Hal tersebut pun mengundang Wenger untuk melakukan pembelaan kepada Ozil.

"Saya melihatnya bermain di Rusia. Saya merasa ada saatnya Ozil harus lebih maju ke depan dan bergerak secara vertikal," ujar Wenger.

"Namun, saya melihat dia bermain sangat hati-hati. Itu bukan seperti Ozil yang saya kenal."

"Ozil bermain tanpa kebebasan. Dia seperti bermain dengan menggunakan rem bersama timnas Jerman," ungkap Wenger.

Sebelum Piala Dunia bergulir, Ozil dan Ilkay Gundogan membuat kontroversi ketika bertemu dengan presiden Turki, Tayyip Erdogan. Tindakan tersebut membuat Ozil mendapat ejekan dari suporter Jerman.

Menurut Wenger, hal itu bisa menjadi faktor utama menurunnya performa Ozil bersama Die Mannschaft pada Piala Dunia 2018.

"Ozil menderita karena kejadian sebelum Piala Dunia 2018. Apa yang mereka lakukan selalu menjadi perhatian warga Jerman," ujar Wenger.

"Ozil adalah pemain yang membutuhkan dukungan bukan kontroversi," ungkap sosok asal Prancis tersebut.

Setelah Jerman tersingkir, Federasi Sepak Bola Jerman (DFB), meminta Mesut Ozil dan Ilkay Gundogan untuk menjelaskan alasannya bertemu dengan Presiden Erdogan, yang menimbulkan kontroversi di negara Jerman.

Sumber: Daily Mail

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya