Penggunaan Kondom di India Menurun Drastis

Menurunnya penggunaan kondom di India menimbulkan berbagai masalah kesehatan lain. Simak selengkapnya.

oleh Giovani Dio Prasasti diperbarui 12 Jul 2018, 22:00 WIB
Ilustrasi Foto Alat Kontrasepsi Kondom (iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta Tingkat penggunaan kondom di negara India berkurang hingga 52 persen. Hasil ini didapat dari data Kementerian Kesehatan India yang melakukan penelitian delapan tahun dari 2008 sampai 2016.

Dilansir dari Times of India pada Kamis (12/7/2018), tren menurunnya penggunaan kondom ini juga meningkatkan angka aborsi, konsumsi pil, dan beberapa dampak buruk lainnya.

Menurut Organisasi Kesehatan Dunia, populasi di India akan melewati Tiongkok dengan menyentuh angka 1,7 miliar jiwa dan membuatnya sebagai negara terpadat di 2024.

Dari data yang dihimpun Kemenkes India, penggunaan alat kontrasepsi menurun sebesar 35 persen selama delapan tahun.

Pemakaian kondom jatuh di angka 52 persen, dan vasektomi turun hingga 73 persen. Selain itu, penggunaan pil KB jatuh di angka 30 persen.

 

Simak juga video menarik berikut ini:

 


Menurunkan Kenikmatan Seks

Ilustrasi Foto Alat Kontrasepsi Kondom (iStockphoto)

Times of India mengadakan sebuah survei sederhana tentang penggunaan kondom pada pria.

Mereka bertanya apakah pria segan mengenakan kondom?

Sekitar 62 persen responden mengatakan mereka malas dan enggan memakainya, sementara 38 persen menjawab tidak.

Para peneliti yakin penggunaan kondom yang menurun karena keyakinan bahwa penggunaan benda tersebut akan menurunkan kenikmatan dalam berhubungan intim.

Sementara, para pria menganggap bahwa vasektomi merupakan sebuah bentuk kebiri yang kasar dan menghilangkan kejantanan mereka.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya