Liputan6.com, Jakarta- Penyerang Prancis Olivier Giroud sangat ingin menjadi juara Piala Dunia 2018. Dia rela berkorban melupakan kepentingan pribadi demi membawa Les Bleus berjaya di Rusia.
Giroud termasuk salah satu pemain andalan pelatih Prancis Didier Deschamps di Piala Dunia 2018. Giroud selalu main di enam laga Prancis di Rusia dengan lima di antaranya sebagai starter.
Baca Juga
Advertisement
Hanya di pertandingan pertama saja saat Prancis menang 2-1 atas Australia, Giroud masuk sebagai pemain pengganti.
Namun, meski selalu main, Giroud belum bisa membuat gol sama sekali. Berbanding terbalik dengan dua pemain depan Prancis lainnya, Kylian Mbappe dan Antoine Griezmann, yang sama-sama sudah mengoleksi tiga gol di Piala Dunia 2018.
Giroud tak mempermasalahkan jika harus mandul sepanjang Piala Dunia 2018. Pemain Chelsea ini rela tak membuat gol asalkan Prancis jadi juara. Dia mencontohkan Stephane Guivarc'h di Piala Dunia 1998.
Komentar
"Saya harap bisa mendapatkan gol di final. Pada 1998, (Stephane) Guivarc'h bermain bagus di Piala Dunia, tapi tidak mencetak gol dan saya rasanya juga melakukan hal yang sama," kata Giroud seperti diberitakan Mirror.
"Saya punya komitmen dan kinerja. Pekerjaan yang dilakukan tiap pemain sangat penting. Saya merasa sudah memberikan segalanya untuk tim dan jika ada satu gol saya ciptakan nanti, mudah-mudahan itu datang pada hari Minggu. Tapi, jika kami menjadi juara dunia dan saya tak mencetak gol, itu juga tidak masalah," tegas Giroud.
Advertisement