Prancis Vs Kroasia: Kans Vatreni Ciptakan Sejarah

Laga Prancis vs Kroasia akan jadi partai puncak Piala Dunia 2018.

oleh Edu Krisnadefa diperbarui 13 Jul 2018, 16:00 WIB
Prancis vs Kroasia (Liputan6.com/Abdillah)

Liputan6.com, Jakarta - Duel Prancis vs Kroasia akan jadi partai puncak di ajang Piala Dunia 2018. Keduanya akan habis-habisan membuktikan yang terbaik di final Piala Dunia 2018.

Bagi Krosia, jika menang, mereka akan menciptakan sejarah baru dan menambah jumlah negara yang pernah menjuarai Piala Dunia. Tak hanya itu, mereka juga akan mencatat sejarah baru sebagai juara yang bertanding ekuivalen dengan delapan pertandingan.

Pada umumnya dibutuhkan tujuh kemenangan untuk menjadi juara Piala Dunia. Tetapi Kroasia berpeluang mencatat sejarah baru jika berhasil mengalahkan Prancis di final Piala Dunia 2018.

Pelatih Kroasia, Zlatko Dalic mengakui bermain selama 120 menit dalam tiga pertandingan beruntung bukanlah hal mudah. Tetapi di saat yang sama kondisi itu menyebabkan timnya lebih bersemangat.

Dalic pun menjamin di laga Prancis vs Kroasia, pasukan Vatreni bakal tampil sebaik mungkin dan meraih kemenangan.

"Kami bisa saja menjadi satu-satunya tim yang menjadi juara setelah memainkan jumlah pertandingan ekuivalen dengan delapan laga. Itu sangat sulit untuk pemain kami," ujar Dalic di diario as.


Makin Sulit, Lebih Baik

Yuri Cortez (bawah) terjepit saat para pemain Kroasia merayakan gol pada semifinal Piala Dunia 2018 di Luzhniki Stadium, Moskow, (11/7/2018). Yuri jatuh saat perayaan gol skuat Vatreni tersebut. (AP Photo/Frank Augstein)

Dalic menyebut, pasukannya siap mewujudkan sejarah tersebut. Sebab, kata Dalic, dia sangat tahu kapasitas Luka Modric dan kawan-kawan.

"Namun semakin sulit, maka kami bisa tampil lebih baik, kami tak punya rasa takut. Saya yakin kami akan pulih dan baik-baik saja, ini adalah final Piala Dunia, tidak ada alasan," dia menegaskan.


Rahasia Umum

Mario Mandzukic (kiri) dan Ivan Rakitic menyapa fotografer AFP, Yuri Cortez (tengah) usai merayakan gol pada semifinal Piala Dunia 2018 di Luzhniki Stadium, Moskow, (11/7/2018). Yuri jatuh saat perayaan gol skuat Vatreni. (AFP/Mladen Antonov)

Sudah menjadi rahasia umum bahwa energi yang paling mujarab bagi manusia bukanlah kekuatan fisik, melainkan kekuatan kehendak. Itulah yang ditampilkan para pemain Kroasia. Mereka selalu tertinggal lebih dulu di laga-laga fase gugur, tetapi pada akhirnya mereka menang setelah bermain lebih dari 90 menit.

"Kami akan sangat siap karena ini adalah kesempatan sekali seumur hidup. Laga ini akan sangat sulit tetapi saya yakin kami akan menemukan semua energi dan motivasi yang kami butuhkan.

 


Motivasi Ekstra

Tak hanya itu, para pemain Kroasia juga mendapat motivasi ekstra untuk membuat warga negaranya berbangga diri jika berhasil meraih gelar juara. Kroasia adalah salah satu negara terkecil yang pernah bermain di final Piala Dunia.

"Kami akan mencatatkan nama kami di buku sejarah dengan menjadi negara terkecil yang pernah bermain di final, bersama Uruguay," sambungnya.

"Kami sangat bangga dengan pemain-pemain kami, ini adalah salah satu pencapaian terbesar dalam sejarah olahraga Kroasia."

Sumber: Bola.net

Saksikan video pilihan di bawah ini:

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya