Tak Mau Di-bully, Shoumaya Tazkiyyah Ogah Pamer Foto Syur

Shoumaya Tazkiyyah sempat mengalami kejadian tak mengenakan saat SMA

oleh Liputan6.com diperbarui 13 Jul 2018, 20:20 WIB
Shoumaya Tazkiyyah saat Media visit pemain film Stop Bullying (Daniel Kampua/bintang.com)

Liputan6.com, Jakarta Shoumaya Tazkiyyah mengaku antusias ketika diminta bermain dalam film bertema perundungan atau bullying. Dalam film Aib #Cyberbully, Shoumaya Tazkiyyah berperan sebagai Cista. 

Selain pernah mengalami kejadian perundungan, saat ini dirinya sebisa mungkin untuk tidak bersikap berlebihan sehingga tidak menimbulkan bully.

"Seperti di media sosial. Aku kan memang dipantau sama keluarga untuk tidak menulis atau mengunggah macam-macam. Seperti berpakaian terbuka, jadi nanti bisa menimbulkan bullying," ujar Shoumaya Tazkiyyah saat ditemui di kantor Liputan6.com, Gondangdia, beberapa waktu yang lalu.

 


Dibully Saat SMA

Shoumaya Tazkiyyah saat Media visit pemain film Stop Bullying (Daniel Kampua/bintang.com)

Bicara soal bullying sendiri, dirinya pernah mengalami kejadian tidak mengenakan saat duduk di bangku SMA.

Shoumaya mengaku dirinya dijauhi oleh teman satu sekolahan, akibat ulah dari seniornya yang membully dan menyebarkan berita tidak benar tentang dirinya. 

"Jadi aku pas SMA sekolah di Bandung, Jawa Barat. Aku pindahan dari Bogor, Jawa Barat. Nah saat SMA, aku dijauhin sama teman satu sekolah akibat senior," kata Shoumaya Tazkiyyah.

Tentu rasa takut dan juga sedih dirasakan oleh Shoumaya, dikarenakan ia hidup di kota orang. Pasalnya, Shoumaya tinggal bersama neneknya di Bandung.

Ketika dijauhi oleh teman-temannya, Shoumaya pun merasa gelisah dan juga takut. Menangis lah yang bisa ia lakukan saat itu setiap hari, dikarenakan ia juga tidak bisa belajar dengan teman-temannya.

 


Berteman

Media visit pemain film Stop Bullying (Daniel Kampua/bintang.com)

Shoumaya memang sekolah di pendidikan Farmasi dan Kimia, yang dianggapnya pelajarannya tidak bisa ia pelajari sensdiri. 

"Jadi setiap istirahat tuh aku cuman bisa telepon papa dan bilang mau pulang karena enggak kuat. Karena pelajarannya itu susah dan aku enggak bisa sendirian buat pelajarinnya," ucapnya.

Dengan berjalannya waktu, Shoumaya pun kembali ditemani oleh teman-temannya, dikarenakan senior kelasnya meminta maaf dan ia sudah memiliki teman.

"Pas lagi ujian, senior aku minta maaf. Kemudian, teman-temannya ikutan minta maaf sama aku. Karena senior ini tuh ketahuan sebarin berita enggak benar tentang aku," ungkapnya.

"Jadi buat kalian jangan sampai deh melakukan bully. Karena dampaknya besar banget. Apa lagi yang di bully kan kita enggak tahu gimana dia merasakan dan melakukan apa kedepannya," pungkasnya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya