Liputan6.com, Jakarta Aktor, produser yang juga paranormal Ki Kusumo membuat heboh masyarakat Palu, Sulawesi Tengah. Dia berhasil memanggil buaya berkalung ban yang beberapa waktu terakhir ini muncul di sungai dan menghebohkan warga Kota Palu.
Seperti diceritakan oleh Fani, warga sekitar mengatakan jika peristiwa terjadi pada Rabu (11/7/2018), berawal dirinya melihat Ki Kusumo mendekati Jembatan IV. Merasa penasaran, dirinya pun langsung mengikutinya.
Lanjut Fani, Ki Kusumo kemudian berdiri di pinggir sungai dan seperti sedang memanggil sesuatu. Tak lama kemudian muncul tiga ekor buaya dan mendekat ke tepi sungai, salah satu buaya berkalung ban.
"Tidak lama kemudian buaya-buaya tersebut kembali menyelam ke dalam air,” kata Fani.
Kemunculan buaya-buaya tersebut membuat heboh warga yang menyaksikannya. Tidak sedikit warga terkagum-kagum dengan apa yang dilihatnya itu. “Dia (Ki Kusumo) bisa memanggil buaya itu,” ucapnya.
Baca Juga
Advertisement
Membenarkan
Saat dikonfirmasi, Ki Kusumo membenarkan peristiwa tersebut. "Iya saya memang berada di situ," ujarnya
Pemilik nama asli Adhi Kusuma Wahab ini datang ke kota Palu dalam rangka mendaftarkan diri sebagai caleg DPD RI di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulteng.
"Dari KPU Sulteng saya melanjutkan ke Jembatan IV yang berwarna kuning,” kata Ki Kusumo.
Advertisement
Diminta Panji
Diungkapkannya, sebelum datang ke Palu dirinya dihubungi oleh Panji yang dikenal lewat acara ‘Sang Petualang’. Kepadanya, Panji meminta bantuan dirinya untuk menangkap buaya berkalung ban yang sempat viral di media sosial dan menghebohkan warga Palu. “Panji datang ke tempat praktik saya di Jalan Swatantra V, No. 6, Jatirasa, Jatiasih, Bekasi,” tuturnya.
Ditanya, apakah ada pembicaraan antara dirinya dengan tiga ekor buaya tersebut, Ki Kusumo menjawabnya dengan senyum. Dia memastikan akan membantu Panji menangkap buaya-buaya tersebut.
“Saya akan bantu Panji untuk menangkap buaya-buaya ini yang sampai sekarang belum berhasil. Ditangkap untuk diselamatkan ya,” tuturnya.
Hati-Hati
Ki Kusumo menyarankan kepada warga untuk berhati-hati, namun tidak mengganggu para buaya tersebut. "Kita harus melindungi buaya-buaya tersebut dan menempatkan di tempat yang pada semestinya,” ucap Ki Kusumo.
Ki Kusumo mengaku saat di Jembatan IV itu dirinya juga ditanya oleh warga soal kebisaan dirinya menyembuhkan pengidap HIV/AIDS dan penyakit lainnya.
“Karena saya tidak bisa terlalu lama di tempat itu, saya kasih nomor telepon 021-82733999 saja,, dan mempersilakan jika ada yang mau datang ke tempat saya," pungkas Ki Kusumo.
Advertisement