Liputan6.com, Palembang - Sriwijaya FC meminta Persija Jakarta untuk membayar kompensasi kalau menginginkan Marckho Meraudje. Sebab, bek kanan asal Papua tersebut masih terikat kontrak hingga akhir musim.
Marckho tidak termasuk ke dalam sembilan pemain yang dievaluasi manajemen Sriwijaya FC pada bursa transfer paruh musim Go-Jek Liga 1 bersama Bukalapak. Manajemen tim berjuluk Laskar Wong Kito itu masih percaya dengan kemampuan Marckho mengawal pos bek sayap kanan.
Baca Juga
Advertisement
Kepada Liputan6.com, Marckho mengatakan telah mengundurkan diri dari Sriwijaya FC. Tapi, Ahmad Haris selaku asisten manajer Laskar Wong Kito tidak mengetahuinya. "Saya belum dengar itu," ujar Haris ketika dihubungi Liputan6.com, Sabtu (14/7/2018).
Haris memagari Marckho dari kejaran klub lain, termasuk Persija, dengan mewajibkan membayarkan uang transfer kepada Sriwijaya FC. Pasalnya, Marckho masih terikat kontrak dengan timnya.
"Kalau mereka (Persija) yang datang ke kita, posisi pemain itu tidak kita lepas, memang ada mekanisme transfer. Artinya ada kompensasi," tuturnya.
Tidak Mengetahui Keinginan Marckho
Haris tidak mengetahui kalau Marckho ingin mundur dari Sriwijaya FC. Jika kabar itu benar, yang pasti bukan disebabkan krisis keuangan yang tengah menimpa Laskar Wong Kito.
"Kalau mereka mau mundur, saya pikir, bukan faktor sama kita, faktor yang lain. Tapi saya pikir, belum ada. Nanti kalau sudah resmi, direksi yang umumkan. Saya bicara hal yang biasa, tidak ada yang luar biasa. Karena memang ini masanya untuk transfer window," imbuh Haris.
Advertisement
9 Pemain Sriwijaya FC Mundur
1. Hamka Hamzah
2. Mahamadou N'Diaye
3. Alfin Tuasalamony
4. Novan Setya
5. Bio Paulin
6. Makan Konate
7. Rahmad Hidayat
8. Patrich Wanggai
9. Adam Alis Setyano
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
