Liputan6.com, Jakarta - Banyaknya sampah di lautan membuat personil Slank prihatin. Yang menjadi fokus utama Slank, adalah sampah plastik yang sangat mencemarkan dan mengganggu habitat laut.
Oleh karenanya, Slank yang sudah 35 tahun berkarya di industri musik Tanah Air, ingin mengajak masyarakat, khusunya anak muda untuk peduli akan kebersihan laut.
"Kita ngelatih anak muda awam untuk menjaga laut," ujar Kaka, vokalis Slank, ditemui di kawasan Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Minggu (15/7/2018).
Ridho sang gitaris menambahkan, setiap menyelam di laut ia selalu menemukan sampah. Selain itu, ia tak menyangka bahwasanya ada pulau yang terbentuk akibat tumpukan sampah.
Baca Juga
Advertisement
Makan Plastik
"Parah banget. Sampai di pasir ada pulau sampah dan kita diving sampai kedalaman tertentu juga masih ada sampah," ujar Ridho.
Yang membuat Ridho prihatin, banyak satwa laut yang memakan plastik. Mereka mengira kalau plastik adalah makanan sehingga tak sedikit ikan yang mati akibat memakan plastik.
Advertisement
Laut Bersih
Kaka berharap, keinginan mengajak anak muda untuk melindungi dan melestarikan laut dari sampah bisa terealisasikan. Sehingga sampah plastik akan berkurang, bahkan hilang dari laut.
"Semoga anak-anak muda banyak yang sadar dan mau ikut menjaga laut," kata Kaka.