Liputan6.com, Malang - Arema FC mendapat tambahan kekuatan. Di bursa transfer kedua ini, mereka resmi mendatangkan tiga pemain baru.
Labelnya pun bintang, karena merupakan eks andalan Sriwijaya FC: Hamka Hamzah, Alfin Tuasalamony dan Makan Konate. Namun begitu, manajemen Arema tak mau gegabah dengan mengubah target yang lebih muluk.
Baca Juga
Advertisement
Target mereka tetap, lolos dari bekapan hantu degradasi. Hal itu setidaknya diungkapkan General Manager Arema, Ruddy Widodo. Tidak ada revisi target.
“Target tidak berubah. Kalau revisi target justru yang berubah dari awal inginnya masuk zona AFC tapi sekarang yang penting tidak degradasi. Papan tengah Alhamdulillah,” ucapnya.
Saat ini, kondisi Arema memang memprihatinkan. Mereka masih berkutat di zona degradasi. Apalagi, terakhir mereka juga gagal menang saat duel lawan PS Tira.
Belum Aman
Dengan tertahan di posisi ke-12 klasemen Liga 1, posisi Arema memang sama sekali belum aman. Pasalnya, nilai mereka, 20 hanya berselisih tipis dengan tim-tim di bawah mereka, seperti Persebaya Surabaya, Perseru Serui, PS Tira, dan Mitra Kukar.
Artinya, jika Arema tak bisa memperbaiki kinerja, sementara tim-tim di bawah mereka mencetak kemenangan, Arema akan semakin tenggelam di papan bawah klasemen.
Advertisement
Lawan Sriwijaya
Maka itu, laga terdekat, lawan Sriwijaya FC di kandang lawan, Stadion Jakabaring akan sangat krusial bagi Arema. Namun, peluang mereka menang juga terbuka. Pasalnya, sang lawan tengah dilanda masalah intern.
Delapan bintang mereka, termasuk Hamka, Alfin, dan Konate yang memilih bergabung dengan Arema. Bahkan, pelatih Rahmad Darmawan pun kabarnya sempat dipecat sebelumnya akhirnya dipertahankan.
Maka laga melawan Sriwijaya FC menjadi penting untuk mendapatkan tiga poin. Arema berpotensi bisa mendapatkan poin penuh sebab tim lawan sedang mengalami masalah setelah delapan pemainnya memilih hengkang.
Source: Ongisnade
Saksikan video pilihan di bawah ini:
