Liputan6.com, Bekasi - Jalan Tol Jakarta-Cikampek ditutup sementara di kilometer 18 hingga 20 mulai tanggal 17 hingga 19 Juli 2018, setiap pukul 21.00 hingga pukul 05.00 WIB. Enam lajur tol di kedua arah ditutup untuk pemasangan boks girder.
Seperti ditayangkan Liputan6 SCTV, Rabu (18/7/2018), penutupan lebih dari separuh ruas tol tidak berimbas pagi ini.
Advertisement
PT Jasa Marga jalan layang Cikampek (JJC) sebagai pengelola Jalan Tol Jakarta-Cikampek Elevated sejak semalam mulai menutup tiga lajur tol, baik yang ke arah Cikampek maupun ke Jakarta.
Semalam, steel box girder sepanjang 60 meter tiba di kilometer 18 Jatimulya, Tambun, Kabupaten Bekasi, untuk commissioning atau pengujian operasional. Hal ini untuk memastikan tersambungnya boks girder dengan launcher gantry.
"Itu termasuk pekerjaan yang masuk dalam kriteria resiko sangat tinggi, maka kami harus concern kepada kemanan kerja," kata Iwan Dewantoro, selaku pimpinan proyek.
Sementara, demi kelancaran lalu lintas, polisi berjaga di sejumlah gerbang tol untuk memberi informasi dan melakukan rekayasa jalur saat diperlukan.
Rencananya, pemasangan boks girder dilakukan di tiga lokasi median jalan Tol Jakarta-Cikampek. Diperkirakan pengerjaan berlangsung bertahap hingga Desember 2018. (Muhammad Gustirha Yunas)
