Liputan6.com, Jakarta - Belum genap seminggu setelah final Piala Dunia 2018 pada akhir pekan lalu, beberapa stadion yang digunakan dalam pesta sepak bola terbesar di dunia itu dilaporkan mengalami kerusakan.
Salah satu penyebab kerusakan itu adalah akibat hujan deras, yang memicu tanggul longsor dan jalan berlubang di beberapa titik.
Dikutip dari News.com.au pada Kamis (19/7/2018), banyak trotoar dilaporkan rusak di beberapa akses menuju stadion-stadion Piala Dunia Rusia 2018, di mana telah disalahkan atas pengerjaan yang buruk.
Stadion Volgograd Arena, misalnya, dibangun di tepi Sungai Volga, telah menggelar empat pertandingan Piala Dunia. Biaya pembangunannya mencapai US$ 370 juta, atau sekitar Rp 5,3 triliun.
Namun sayangnya, biaya sebesar itu tampak sia-sia ketika hujan lebat memicu kerusakan di banyak titik di stadion yang menjadi saksi kemenangan Prancis 2-1 atas Kroasia, pada final Piala Dunia 2018 lalu.
Baca Juga
Advertisement
Sebuah laporan menyebut pipa air dan sistem pembuangan limbah pecah akibat pergerakan tanah, yang didorong oleh banjir kecil usai hujan lebat.
Akses jalan raya pun sempat tertutup pasir di beberapa ruas, sehingga membuat lalu lintas masuk dan keluar Stadion Volgograd Arena tersendat.
Di lain tempat, sebuah jalan di Nizhny Novgorod yang dibangun khusus sebagai akses menuju lokasi penyelenggaraan pertandingan Piala Dunia di kota itu juga dilaporkan tergerus di beberapa ruas akibat hujan lebat.
Terlepas dari kabar tentang insfrastruktur Piala Dunia 2018, Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan negaranya "bangga" telah menjadi tuan rumah pesta sepak bola terbesar sejagat raya.
"Kami tentu bangga dengan bagaimana suksesnya menyelenggarakan turnamen besar ini," kata Putin sesaat setelah menyaksikan Prancis berhasil membawa pulang Piala Dunia 2018.
"Kami telah membuat acara akbar ini sukses dalam segala hal. Kami telah melakukannya untuk Rusia yang bersemangat pada olahraga, dan untuk semua orang yang mencintai olahraga di seluruh dunia," lanjutnya bangga.
Simak video pilihan berikut:
Putin Sebut Piala Dunia 2018 Sukses
Sementara itu, Presiden Vladimir Putin mengucapkan terima kasih kepada fans asing yang datang ke Rusia untuk menyaksikan Piala Dunia 2018.
Sebelumnya, sempat muncul kehawatiran terulangnya memori kekerasan antara pendukung timnas Inggris dan Negara Beruang merah dalam gelaran Euro 2016 lalu di Prancis. '
"Para penggemar di Piala Dunia kali ini, menunjukkan bahwa olahraga dan sepak bola adalah alat pemersatu. Tidak ada perkelahian ataupun perselisihan. Semua menonton dengan nilai kebersamaan," kata Putin.
"Orang-orang mencoba menakut-nakuti kami dengan mengatakan Inggris akan datang dan melakukan hooliganisme (aksi anarki pendukung sepak bola) ... Tapi semua orang berperilaku dengan cara yang patut diteladani," lanjutnya menjelaskan.
Meskipun ada ketegangan diplomatik yang tinggi antara Moskow dan Barat, para pejabat dan tokoh sepakbola dunia, serta para pemimpin global, telah sepakat memuji tuan rumah yang berhasil menyelenggarakan Piala Dunia dengan baik.
Advertisement