Menko Darmin: Pelemahan Rupiah Sesuai Kondisi Ekonomi Global

Nilai tukar rupiah melemah hingga menyentuh level 14.500 per dolar AS pada perdagangan Jumat ini.

oleh Merdeka.com diperbarui 20 Jul 2018, 19:44 WIB
Petugas memperlihatkan uang pecahan dolar Amerika di salah satu gerai penukaran mata uang di Jakarta, Jumat (18/5). Pagi ini, nilai tukar rupiah melemah hingga sempat menyentuh ke Rp 14.130 per dolar Amerika Serikat (AS). (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Liputan6.com, Jakarta - Nilai tukar rupiah melemah hingga menyentuh level 14.500 per dolar AS pada perdagangan Jumat ini. Angka ini menyusul adanya pernyataan Gubernur Bank Sentral AS The Federal Reserve (The Fed) Jerome Powell yang mengindikasikan konsistensi menaikkan suku bunga acuan empat kali tahun ini.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengatakan, tebakan atas kenaikan suku bunga tersebut membuat pasar keuangan merespons langsung. Kemudian, berdampak pada penguatan USD dan berujung pada pelemahan rupiah

"Mereka melangkah mengambil kebijakan kan ada hubungannya dengan ucapan dari Gubernur The Fed mengenai dia akan push segera mengejar supaya tingkat bunga, inflasi di atas 2 persen. Orang membacanya dia mau naikin ini beneran," ujar Darmin di Kantornya, Jakarta, Jumat (20/7/2018).

Darmin mengatakan, pergerakan nilai tukar ini masih bisa berubah sesuai dengan kondisi perekonomian global. Indonesia sendiri akan terus mencari upaya agar dalam menghentikan laju pelemahan rupiah dengan menyiapkan beberapa kebijakan.

"Gini, segala sesuatu itu masih bisa naik dulu atau turun lagi, itu masih bergerak begitu. Jadi jangan terlalu dianggap itu sudah keseimbangan baru," jelasnya.

"Jadi kita sendiri mengambil kebijakan. BI ngambil, pemerintah ngambil ya seperti penerapan biodiesel ini. Ini hubungannya dengan kebijakan-kebijakan semua itu loh," tandasnya.

Reporter: Anggun P. Situmorang

Sumber: Merdeka.com

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Rupiah Hari Ini

Petugas menunjukkan uang pecahan dolar Amerika di salah satu gerai penukaran mata uang di Jakarta, Jumat (18/5). Pagi ini, nilai tukar rupiah melemah hingga sempat menyentuh ke Rp 14.130 per dolar Amerika Serikat (AS). (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) bergerak melemah pada perdagangan Jumat ini. Pelemahan rupiah hingga tembus level 14.500 per dolar AS.

Mengutip Bloomberg, Jumat (20/7/2018), rupiah dibuka di angka 14.477 per dolar AS, melemah jika dibandingkan dengan penutupan perdagangan sebelumnya yang ada di angka 14.4432 per dolar AS. Tak lama kemudian, rupiah terus melemah hingga menyentuh level 14.545 per dolar AS.

Sejak pagi hingga siang hari ini, rupiah bergerak di kisaran 14.474 per dolar AS hingga 14.545 per dolar AS. Jika dihitung dari awal tahun, rupiah melemah 6,54 persen.Sedangkan berdasarkan Kurs Referensi Jakarta Interbank Spot Dollar AS, rupiah dipatok di angka 14.520 per dolar AS. Patokan pada hari ini melemah jika dibandingkan dengan patokan sehari sebelumnya yang ada di angka 14.418 per dolar AS.

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya