Liputan6.com, Manchester - Pelatih Manchester United, Jose Mourinho, tidak mau terlalu cepat mempromosikan wonderkid Tahith Chong. Dia juga menilai sosok berusia 18 tahun tersebut belum layak masuk tim utama.
Mourinho menyorot fisik Chong sebagai alasan. Masih remaja, Chong masih mudah kehilangan bola ketika berbenturan dengan lawan.
Baca Juga
Advertisement
"Dia akan kerap mendapat masalah dalam situasi penting. Chong masih anak-anak dan rapuh," kata Mourinho, dikutip situs resmi Manchester United.
Mourinho merujuk insiden kinerja Chong saat Manchester United menghadapi Club America pada uji coba di University of Phoenix Stadium, Jumat (20/7/2018) WIB. Dia kerap kehilangan bola ketika berbenturan dengan pemain lawan.
"Ada keterbatasan. Tim pun ikut rugi karena kehilangan bola," tutur Mourinho.
Tetap di Tim Junior
Ke depannya, Mourinho berniat membiarkan Chong menetap di tim junior Manchester United sembari tubuhnya berkembang. Namun, dia berniat mengajaknya sesekali berlatih dengan tim utama.
"Dia memiliki bakat, kepribadian, hasrat, percaya diri, dan tetap rendah hati untuk terus belajar. Chong juga mengerti permainan dan disiplin dalam taktik," ungkap Mourinho.
"Tapi, Chong harus bermain di tempatnya. Dia mesti tampil di tim junior dan harus bekerja keras mengembangkan tubuhnya," jelas Mourinho.
Advertisement
Dari Rotterdam
Chong merupakan produk akademi Feyenoord Rotterdam. Dia pindah ke Old Trafford musim panas lalu.
Baru berusia 18 tahun, Chong menembus tim U-23 dan menjadi pemain muda terbaik Manchester United 2018.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
