Liputan6.com, Paris - Didier Deschamps buka-bukaan soal penampilan N'Golo Kante di final Piala Dunia 2018. Pelatih timnas Prancis itu mengaku Kante tampil di bawah standar.
Kante menjadi salah satu pemain andalan Deschamps di lini tengah dalam pagelaran Piala Dunia kemarin. Gelandang berumur 27 tahun tersebut bahkan tak pernah absen, dan selalu bermain selama 90 menit penuh.
Baca Juga
Advertisement
Peran Kante memang sangat penting, terbukti dengan dinobatkannya sebagai Man of the Match di dua pertandingan pertama Les Blues pada fase grup. Namun anehnya, saat melawan Kroasia, ia justru ditarik keluar di babak kedua dan digantikan oleh Steven Nzonzi.
Deschamps sendiri mengakui bahwa eks pemain Leicester City itu tidak bermain bagus dalam laga final. Ia bahkan tak tahu menahu apa yang terjadi dengan Kante.
"Saya tidak tahu apa yang terjadi dengan N'Golo di final Piala Dunia. Itu sangat buruk untuknya," ujar Deschamps seperti yang dikutip dari Sports Mole.
"Saat dia keluar, saya bertanya padanya apakah dirinya baik-baik saja. Dia menjawab dengan pelan: 'tidak, tidak, jangan khawatir. Saya baik-baik saja, pelatih'. Semuanya suka dengan N'Golo, dia adalah si kecil yang fenomenal," pungkasnya.
Tetap Menang
Kante memang bermain buruk dalam laga kontra Kroasia. Beberapa pengamat sepak bola bahkan menudingnya sebagai penyebab gol pertama Kroasia yang diciptakan oleh Ivan Perisic. Ia dianggap gagal dalam menutup arah tembakan pemain Inter Milan itu.
Banyak orang yang berusaha menebak penyebab penampilan buruk Kante. Dan menurut laporan yang dirilis oleh L'Equipe, sang gelandang dikabarkan sedang mengalami gastroenteritis, yang dikenal sebagai infeksi lambung.
Untungnya, performa buruk sang pemain tidak mempengaruhi penampilan Prancis secara keseluruhan. Les Blues keluar sebagai pemenang dengan skor 4-2 berkat gol dari Paul Pogba, Antoine Griezmann, Kylian Mbappe, dan penyerang Kroasia, Mario Mandzukic.
Sumber: Bola.net
Advertisement