Liputan6.com, Jakarta - Target Riau Ega Agatha di Asian Games 2018 tidak main-main. Pemanah berusia 26 tahun ini ingin mendulang medali emas.
Untuk melampaui target tersebut, Riau Ega telah mempunyai cara ampuh. Atlet asal Blitar, Jawa Timur itu bakal meningkatkan intensitas latihan.
Baca Juga
Advertisement
"Saya berlatih setiap hari itu 150 sampai 250 anak panah. Sama seperti lari dua jam nonstop," ujar Riau Ega dalam video yang diunggah Kemenpora di Youtube.
Nama Riau Ega mulai terkenal di kancah internasional setelah membuat kejutan pada Olimpiade Rio de Janeiro, Brasil, 2006 lalu. Di babak 32 besar, Riau Ega menyingkirkan pemanah nomor satu dunia pada waktu itu, Kim Woo Jin dengan set poin 2-6 (27-29, 28-27, 27-24, 28-27).
"Saya tidak menyangka sebenarnya. Saya bisa menang," ujar Riau Ega waktu itu.
Kini, Riau Ega bersiap menatap Asian Games 2018. Atlet kelahiran 25 November 1991 itu menjadi satu dari 16 pemanah yang membela Indonesia di perhelatan multi cabang tersebut.
Sumbang Medali di Test Event
Sebelumnya, Riau Ega telah mengikuti test event Asian Games 2018, Februari lalu. Hasilnya, setelah turun dalam tiga nomor, individu, campuran, dan tim, Riau Ega mampu menyumbangkan tiga medali perak.
Selain membidik medali emas di Asian Games 2018, Riau Ega juga punya mimpi lain. Ia ingin bertarung di Olimpiade 2020 Tokyo, Jepang, dengan membawa pulang penghargaan terbaik yaitu emas.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Advertisement