Liputan6.com, London - Unai Emery dipastikan menjadi nahkoda baru Arsenal setelah pelatih sebelumnya, Arsene Wenger, memutuskan untuk mundur. Kehadiran eks pelatih Sevilla ini juga menjadi penanda akhir cerita Wenger bersama The Gunners yang telah berjalan selama 22 tahun lamanya.
Emery sendiri memiliki segudang prestasi dengan dua klub sebelumnya, yakni Paris Saint Germain dan Sevilla. Bahkan pada musim lalu, pria berumur 46 tahun tersebut berhasil memberi tiga gelar domestik sekaligus kepada Les Parisiens.
Baca Juga
Advertisement
Dengan segudang prestasi itu, harapan besar pun disematkan kepada Emery. Tetapi, Seaman tidak yakin bahwa dirinya bisa segera langsung menunjukkan hasil apik di Emirates Stadium, terlebih jika harus mengubah Arsenal yang sudah kental dengan gaya Wenger.
"Jujur, saya tidak yakin semuanya akan langsung cocok karena dia adalah pelatih baru," ujar legenda Arsenal, David Seaman seperti dikutip dari The Mirror.
"Ini adalah cara baru yang jelas berbeda. Saya kembali ke sini (di Emirates Stadium) dan saya masih melihat wajah Arsene di mana-mana," katanya menambahkan.
Masih Membayangi
Seaman mengakui bahwa sosok Arsene masih belum bisa hilang dari tim Arsenal, mengingat bahwa dirinya sudah lama menukangi klub tersebut. Oleh karena itu, sang legenda mengakui bahwa Emery masih butuh waktu untuk menunjukkan kualitasnya.
"Saya masih melihatnya di ruang ganti, berkeluh dan merintih, melempar botol air, kesulitan dengan resletingnya, dan sebagainya," tambah Seaman.
"Jadi, akan sulit untuk terbiasa dengan orang lain di kursi itu. Masih butuh waktu, tapi saya pikir bisa berada di empat besar akan bagus untuk kami."
Laga perdana Emery di Premier League akan berlangsung pada hari Minggu (12/8) mendatang. Dalam pertandingan tersebut, The Gunners harus langsung berhadapan dengan klub raksasa lainnya, Manchester City.
Sumber: Bola.net
Advertisement