Dari AC Milan dan Juventus, Allegri 2 Kali Gagal Boyong Hamsik

Marek Hamsik masih setia bersama Napoli, meski Juventus tertarik sejak lama.

oleh Liputan6.com diperbarui 24 Jul 2018, 08:10 WIB
Gelandang Napoli, Marek Hamsik. (AFP/Marco Bertorello)

Liputan6.com, Turin - Sejak diboyong dari Brescia, Juli 2007 lalu, Marek Hamsik telah menjelma jadi jantung di lini tengah Napoli. Performa gelandang asal Slovakia yang konsisten membuat banyak pihak kepincut, tidak terkecuali pelatih Juventus, Massimiliano Allegri.

Sebagai rival di Serie A, Pelatih Juventus sadar timnya hampir selalu kesulitan menghadapi Napoli yang diperkuat Hamsik. Perhatian Allegri kepada Hamsik ternyata sudah ada sejak dia belum membesut Juventus.

Hal itu diutarakan langsung oleh Presiden Napoli, Aurelio De Laurentiis. Berbicara kepada Sky Sports Italia, De Laurentiis mengatakan, Allegri sudah jatuh hati kepada Hamsik sejak dirinya melatih AC Milan.

"Di masa lalu ada tawaran dari Milan ketika Allegri menjadi pelatih di sana. Kemudian tawaran datang dari Juventus ketika Allegri menjadi pelatih di sana (di Juve)," kata De Laurentiis kepada Sky Sports, Senin (23/7/2018).

Dalam kesempatan yang sama, De Laurentiis juga menepis kabar yang menyebut Hamsik akan hengkang ke Liga Super China. Dia yakin kapten Il Parteinopei bersedia bertahan di markas Napoli di Stadion San Paolo.


Transfer ke China

Gelandang Napoli, Marek Hamsik (ALBERTO PIZZOLI / AFP)

"Saya tidak pernah percaya (kabar) transfernya ke China. Saya punya rumah produksi film di sana. Saya tahun bagaimana cara orang China berpikir," ujar De Laurentiis.

Tugas Hamsik sebagai jenderal lapangan tengah Napoli musim depan akan lebih berat. Sebab, gelandang 30 tahun itu baru kehilangan rekan duetnya yakni Jorginho yang hengkang ke Chelsea mengikuti jejak Maurizio Sarri.


Dilatih Ancelotti

Kapten Napoli ini juga harus siap bekerja sama dengan pelatih anyar I Partenopei, Carlo Ancelotti. (David Permana)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya