Anies Baswedan Akan Siapkan Halte Khusus Ojek Online

Semua kantor Pemprov akan menyiapkan tempat khusus bagi ojek online untuk bisa parkir, sehingga tidak mengganggu ruang milik jalan.

oleh Liputan6.com diperbarui 24 Jul 2018, 08:15 WIB
Jangan di cancel kalau dapat driver ojek online cewek, karena si mbaknya butuh uang lho.Mending lakukan hal ini aja... (Ilustrasi: Liputan6.com/Faisal R Syam)

Liputan6.com, Jakarta Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan menyiapkan semacam halte ojek online untuk antar jemput penumpang, sehingga tidak mengganggu ruang milik jalan.

"Pemprov DKI akan memanggil pengelola ojek online untuk membicarakan secara khusus tentang pengaturan parkir bagi ojek-ojek yang melakukan penjemputan," kata Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Balai Kota DKI Jakarta, Senin 23 Juli 2018.

Saat ini, menurut catatan Dinas Perhubungan, ada sekitar 90 titik yang dijadikan tempat jemput dan turunkan penumpang ojek online.

Pemprov DKI akan memberikan contoh dengan membuat tempat antar jemput penumpang ojek online. Semua kantor pemprov akan menyiapkan tempat khusus bagi ojek online untuk bisa parkir, sehingga tidak mengganggu ruang milik jalan.

"Ruang milik jalan, yaitu badan jalan dan bahu jalan. Dua itu tidak boleh dipakai. Kami nanti di kantor pemprov dan kantor-kantor pemprov lainnya. Di dalam halaman kita akan disiapkan untuk parkir," kata Anies.

Hal ini, kata Anies, sebagai contoh agar gedung-gedung lain di Jakarta juga menyiapkan area parkir ojek online. Sebab, kata dia, yang menggunakan ojek online adalah para karyawan yang bekerja di kantornya masing-masing.

"Jadi menyediakan fasilitas ini untuk pengguna gedungnya, untuk membereskan kemacetan-kemacetan yang ditimbulkan," kata Anies.

Halte antar jemput tersebut juga akan dibangun di pasar yang dikelola PD Pasar Jaya, rumah sakit, kantor-kantor pemerintahan, terminal, dan lain-lain.

"Semua yang di bawah otoritas Pemprov DKI, kita akan berikan instruksi untuk disiapkan area drop off, karena itu hanya dilakukan umumnya pagi dan sore. Selebihnya tidak terlalu mengganggu," kata Anies.

Dalam pertemuan dengan pengelola ojek online itu akan ditentukan titik-titik untuk menurunkan atau menjemput penumpang.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya