Jokowi Minta Penyelenggara Pemilu Jaga Netralitas Saat Pileg dan Pilpres 2019

Ketua Bawaslu menambahkan, Presiden Jokowi berencana membentuk forum bersama penyelenggara pemilu, ASN, TNI, dan Polri sebelum dan saat pelaksanaan Pileg serta Pilpres 2019.

oleh Hanz Jimenez Salim diperbarui 24 Jul 2018, 15:23 WIB
Presiden Joko Widodo atau Jokowi menerima kedatangan seluruh Komisioner Bawaslu (Liputan6.com/ Hanz Jimenez Salim)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menerima kedatangan seluruh Komisioner Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) pada Selasa (24/7/2018). Dalam pertemuan di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Jokowi menekankan kepada penyelenggara pemilu, baik Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Bawaslu, agar menjaga netralitasnya saat Pileg dan Pilpres 2019.

"Pesan Pak Presiden menjaga netralitas penyelenggara. Penekanannya di situ," ungkap Ketua Bawaslu Abhan usai bertemu Jokowi di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Selasa (24/7/2018).

Selain penyelenggara pemilu, kata Abhan, Jokowi juga menekankan netralitas di kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI, dan Polri. "Netralitas ASN, TNI-Polri juga ditekankan," ucap Abhan.

Abhan menambahkan, Presiden Jokowi berencana membentuk forum bersama penyelenggara pemilu, ASN, TNI, dan Polri sebelum dan saat pelaksanaan Pileg serta Pilpres 2019.

Menurut Abhan, forum ini merupakan langkah upaya pencegahan pelanggaran netralitas di kalangan penyelenggara, ASN, TNI, dan Polri. "Presiden merespons dan akan membuat forum nanti agar kami bisa melakukan tracing untuk netralitas ASN, TNI-Polri," terang Abhan.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya